Mereka dapat menggantinya dengan pilihan yang lebih sehat seperti air putih, susu rendah lemak, dan jus buah bebas gula.
Selain itu, edukasi tentang pola makan sehat dan gaya hidup aktif juga sangat penting bagi kesehatan anak.
Risiko kesehatan utama yang terkait dengan konsumsi minuman berpemanis adalah:
Peningkatan risiko obesitas
Minuman manis mengandung kalori yang tinggi dan tidak membuat Anda merasa kenyang untuk waktu yang lama, sehingga menyebabkan kenaikan berat badan dan obesitas.
Obesitas pada masa kanak-kanak dapat meningkatkan risiko berbagai masalah kesehatan, termasuk diabetes tipe 2 dan penyakit jantung.
Masalah gigi
Gula dalam minuman manis menyebabkan pembentukan plak gigi dan gigi berlubang.
Bakteri dalam mulut mengubah gula menjadi asam, yang merusak enamel gigi dan menyebabkan kerusakan gigi.
Diabetes tipe 2.
Asupan gula yang berlebihan menyebabkan resistensi insulin dan meningkatkan risiko diabetes tipe 2.
BACA JUGA:Pengadaan Tenda dari Dana Desa Linau Tahun 2024 Sudah Bisa Digunakan Masyarakat
BACA JUGA:Berkas 3 Paslon Pilkada 2024 Sudah Lengkap, Simak Tahapan Berikutnya
Kondisi ini memengaruhi kemampuan tubuh untuk mengatur kadar gula darah dan dapat menimbulkan konsekuensi kesehatan jangka panjang yang serius.