Indonesia International Sustainability Forum (ISF) 2024: MENDUKUNG TRANSISI ADIL ASIA MENUJU MASA DEPAN RENDAH

Senin 09 Sep 2024 - 02:27 WIB
Reporter : tim redaksi
Editor : syariah m

 

 

Hal ini bukan berarti kita dapat duduk diam, kita semua menghadapi permasalahan yang sama, dan perubahan iklim tidak peduli dari mana emisi tersebut berasal. 

 

 

Namun, ini merupakan konteks yang penting, karena banyak negara kaya yang menciptakan pertumbuhan sosial-ekonomi dengan melepaskan banyak karbon ke atmosfer  

 

 

Kita perlu mengkaji tantangan yang secara spesifik dialami oleh negara-negara di Asia, dan mengembangkan jalur dekarbonisasi yang relevan dengan masyarakat dan ekonomi di wilayah ini.

 

 

Saat ini, Asia sangat bergantung pada bahan bakar fosil. Melihat ke belakang, bahan bakar fosil telah menjadi bentuk energi yang dapat diandalkan dan murah yang memungkinkan kita untuk meningkatkan taraf hidup masyarakat dan mendorong pertumbuhan

 

Asia memiliki total sekitar 5.000 pembangkit listrik tenaga batu bara termal, yang sebagian besar berusia jauh lebih muda daripada rata-rata global.

Pembangkit-pembangkit ini telah menyediakan bentuk energi yang dapat diandalkan, murah, serta menciptakan lapangan kerja.

Mengingat usia muda dari banyak aset bahan bakar fosil di Asia, transisi dari bahan bakar fosil tidaklah mudah, tetapi perlu dilakukan.

Kategori :