RADAR BENGKULU.BACAKORAN.CO, MANNA - Eksekutif dan Legislatif di Bengkulu Selatan juga fokus menuntaskan RPJP tahun 2025-2045.
Dokumen perencanaan pembangunan daerah yang isinya menjabarkan visi-misi arah kebijakan, serta sasaran pokok pembangunan daerah jangka panjang dalam 20 tahun ke depan.
Dalam RPJPD tentu untuk menuju Indonesia Emas 2045. Begitu juga untuk Bengkulu Selatan dalam menentukan Rencana Pembangunan Jangka Panjang Daerah (RPJPD) Bengkulu Selatan tahun 2025-2045 juga cuma satu yang wajib dibentuk dan ditempa yaitu Sumber Daya Manusia (SDM) nya.
Bupati Bengkulu Selatan Gusnan Mulyadi, SE.MM menyampaikan SDM merupakan kunci utama menuju Indonesia emas dengan dilengkapi infrastruktur yang bagus. Bayangkan saja kalau 20 tahun kedepan SDM tidak disiapkan dari awal bagimana mau menghadapi kondisi yang akan datang,kalau hanya mengandalkan generasi sekarang untuk menuju 2045 yang sudah pasti tidak produktif lagi.
"Untuk itu anak - anak yang sekarang duduk di bangku SMP dan SMA inilah yang harus kita siapkan. Karena merekalah nantinya yang akan mengemban secara estafet pembangunan dan pemerintah di Bengkulu Selatan bahkan Indonesia. Tugas kita sekarang bagaimana menciptakan SDM yang berkualitas dan hebat,"papar Gusnan diruangannya Senin (08/07).
BACA JUGA:Pemprov Bengkulu Targetkan Dapat Nilai B pada Evaluasi SAKIP Tahun Ini
BACA JUGA:Pemprov Bengkulu Akan Surati Perusahaan Sawit untuk Bergabung dengan GAPKI
Dalam RPJPD ini nanti akan mewujudkan transformasi sosial yang inklusif, mewujudkan transformasi ekonomi, mewujudkan mewujudkan tata kelola pemerintahan yang Agile (pembangunan tangkas).
Untuk itu SDM yang sehat, yang mempunyai motivasi tinggi, dan tidak terlibat kenakalan remaja inilah yang harus dibentuk mulai sekarang.
Artinya bisa dikatakan percuma kalau saat ini kita membangun infrastruktur yang megah dan luar biasa kalau nantinya pada saat ditahun 2045 generasi yang dimiliki tidak berkualitas. Maka pembangunan tersebut akan hancur sebagai gambaran dilihat dari kemajuan suatu Provinsi ataupun Kabupaten itu pasti terdapat SDM yang hebat - hebat.
"Untuk menciptakan SDM yang berkualitas, mulai dari sekarang kita bisa menyiapkan generasi yang bebas Stunting. Bagi remaja kita siapkan pendidikan berkualitas apalagi saat ini sudah zaman digitalisasi hampir seluruh sekolah saat ini kita fasilitasi dibagikan alat-alat alat pendidikan dengan sistem aplikasi yang sangat bagus,"ujarnya.
Bukan itu saja dari segi kesehatan untuk masyarakat Bengkulu Selatan, Pemerintah sudah menciptakan program Jemput Sakit Pulang Sehat(JSPS). Bahkan disetiap desa pihaknya menyiapkan tenaga kesehatan untuk memantau seluruh kesehatan masyarakat. Dengan memberdayakan bidan desa ataupun perawat desa.
BACA JUGA: Realisasi Anggaran APBD Provinsi Bengkulu Triwulan I Sudah Sesuai Target
BACA JUGA:DPMPTSP Bengkulu Selatan Susun Tiga Proposal Investasi ke Bank Indonesia
Dengan harapan,terciptanya SDM yang berkualitas dan kuat bisa menjaga stabilitas wilayah, memantapkan ketahanan sosial dan budaya, pengembangan dan integrasi kawasan periferal dan hinterland dengan pusat pertumbuhan ekonomi serta meningkatkan keberlanjutan lingkungan.