Hasil Pemeriksaan Kesehatan, 1.702 Jemaah Haji Provinsi Bengkulu Siap Laksanakan Puncak Ibadah Haji

Rabu 12 Jun 2024 - 19:36 WIB
Reporter : windi junius
Editor : Azmaliar Z

 

RADARBENGKULU  - Setelah melalui serangkaian pemeriksaan kesehatan yang ketat, sebanyak 1.702 jemaah haji asal Provinsi Bengkulu yang tergabung dalam Kloter 3, 4, 5, 6, dan 7 Embarkasi Padang dinyatakan siap untuk melaksanakan puncak ibadah haji di ARMUZNA (Arafah, Muzdalifah, dan Mina). 

Pemeriksaan kesehatan ini merupakan bagian dari upaya memastikan para jemaah dalam kondisi prima menjelang puncak ibadah haji yang akan berlangsung mulai tanggal 8 hingga 13 Zulhijah 1445 H atau 15 hingga 20 Juni 2024. 

Hal ini diungkapkan oleh Tenaga Kesehatan Haji Kloter (TKHK) Kloter 4 Padang, H. Kurniawan Arianto, Amd, Kep, SKM, MPA, setelah melakukan pemeriksaan kesehatan dan berbagai kegiatan penyuluhan kepada jemaah haji.

BACA JUGA:DPRD Provinsi Bengkulu Periode 2019-2024 Buat 6 Raperda Inisiatif

BACA JUGA:Penjabat Walikota Arif Gunadi Lantik Eko Agusrianto jadi Pj Sekda

Pemeriksaan dan penyuluhan kesehatan para jemaah haji tersebut pada pukul 09.00 Waktu Arab Saudi hari ini, di Loloat Al Mashaer Hotel, Makkah Al Mukaromah, dilakukan kegiatan penyuluhan kesehatan, senam haji sehat, dan pemeriksaan kesehatan bagi jemaah haji Kloter 4 Padang yang berjumlah 83 orang, yang berasal dari Kabupaten Kaur, Seluma, dan Kepahiang. 

Kegiatan ini bertempat di Lobby Lantai M depan Klinik Satelite 312 Hotel Loloat Al Mashaer.

BACA JUGA:Ini Manfaat Daun Sirih dan Garam Bagi Kecantikan dan Kesehatan

Kegiatan senam haji sehat dilakukan untuk menjaga kebugaran fisik jemaah. Setelah itu, tim kesehatan yang terdiri dari Arie, Nizar, Yayan, dan Dwi melakukan pemeriksaan kesehatan terakhir sebelum jemaah memasuki puncak ibadah haji di Arafah, Muzdalifah, dan Mina yang akan berlangsung dari 8 hingga 13 Zulhijah 1445 H atau 15 hingga 20 Juni 2024.

 

Dalam sesi penyuluhan kesehatan, tim kesehatan memberikan beberapa pesan penting yang perlu diperhatikan jemaah selama menjalani ibadah haji di ARMUZNA. 

"Kondisi kesehatan yang prima sangat diperlukan untuk menghadapi rangkaian puncak ibadah haji," kata Kurniawan. 

Beberapa pesan kesehatan yang disampaikan adalah.

1.Membawa Obat-obatan Pribadi:

Kategori :