RADAR BENGKULU, KAUR - Pemerintah Kabupaten Kaur melalui Dinas Kesehatan mengimbau warga Kaur untuk tetap waspada terhadap serangan penyakit Demam Berdarah (DBD). Apalagi sekarang masuk di musim penghujan. Upaya pencegahan yang dilakukan selama ini membuahkan hasil.
Beni Siska Sari. S,Km mengingatkan walaupun sekarang kasus DBD nihil, kita harus tetap menjaga dan waspada terhadap kasus DBD. Untuk itu warga harus tetap melakukan 3 M, Pertama Menguras dan membersihkan tempat penampungan air, Kedua menutup rapat tempat penampungan air dan terakhir mendaur ulang barang bekas atau mengubur barang bekas yang sudah tidak terpakai. Apalagi saat ini bulan November juga sudah mulai memasuki musim penghujan, Senin (20/11).
Soalnya di bulan Oktober Kaur bebas kasus Demam Berdarah (DBD) sedangkan dibulan September sempat terjadi peningkatan kasus DBD sebanyak 12 kasus, di bulan November Dinas Kesehatan Kabupaten Kaur tidak menerima lagi adanya kasus DBD.
Koordinator pengendalian dan Pencegahan Penyakit (P2P) Beni Siska Sari. S,Km. "Alhamdulillah dari Oktober, hingga bulan ini kasusnya nihil," ujarnya.
BACA JUGA:D'oa Bersama Pelepasan 24 Peserta Lomba MTQ Kaur Selatan
Gencarnya Dinas Kesehatan Kabupaten Kaur melakukan sosialisasi untuk menumbuhkan kesadaran tentang bahaya DBD serta Dinas Kesehatan melalui Puskesmas bekerjasama dengan Pemerintahan Desa melakukan fogging untuk membasmi nyamuk DBD.
"Sebelumnya, kita juga sudah mendapatkan instruksi dari Bupati. Karena memang kasus DBD kemarin sempat mengganas," ujar Beni
BACA JUGA:238 Tenaga Kesehatan Ikut Seleksi Tes PPPK
BACA JUGA:SMKN 7 Technopreneur Merdeka Kaur Minta Bantuan Pembangunan Pagar Sekolah
"Untuk meminimalisir terkena penyakit DBD ini kami himbau agar masyarakat membiasakan melakukan 3M," tutup Beni Siska Sari.(hel)