Kekurangan kalsium juga dapat meningkatkan risiko preeklamsia dan hipertensi dalam kehamilan. Oleh karena itu, cukupilah asupan kalsium sebanyak 1000-1200 mg setiap harinya.
Asupan tersebut bisa dipenuhi dengan mengonsumsi makanan tinggi kalsium, seperti susu, keju, yoghurt, ikan teri, almond, kacang kedelai, dan tahu.
5. Zat besi
Pastikan agar tidak kekurangan zat besi, karena jika asupan nutrisi ini tidak tercukupi, besar kemungkinan akan terserang anemia. Anemia cenderung mengganggu siklus menstruasi, sehingga kesuburan wanita terganggu.
Zat besi banyak terkandung dalam daging, sayuran hijau, kacang polong, udang, dan oatmeal. Dalam sehari, pria dewasa setidaknya perlu mendapat asupan 13-15 mg zat besi, sementara wanita sekitar 25 mg.
6. Vitamin C dan E
Khusus pria yang ingin pasangannya cepat hamil, pastikan mendapat asupan vitamin C dan E yang cukup setiap harinya. Kedua vitamin ini dapat menentukan kualitas sperma dan meningkatkan peluang pasanganmu untuk hamil.
Pria dewasa perlu mendapat asupan vitamin C sebanyak 90 mg dan vitamin E sebanyak 15 mg setiap harinya. Namun tidak hanya pria, wanita pun juga perlu mendapat asupan kedua vitamin ini guna menjaga kesehatannya. Asupan harian vitamin C yang dianjurkan untuk wanita adalah 75 mg, sedangkan vitamin E 15 mg.
Vitamin C bisa diperoleh dari jambu, kiwi, tomat, pepaya, jeruk, ubi, cabai, paprika, dan brokoli. Sementara, vitamin E bisa didapat dari kacang-kacangan, seperti kacang tanah, almond, dan hazelnut, serta buah-buahan, seperti alpukat, mangga, dan kiwi.
7. Vitamin D