RADAR BENGKULU, SELUMA- Pusat Kuliner Kota Tais kini menjadi tongkrongan dan transaksi kalangan "Tante Bibir Merah" di kawasan Pusat Ibu Kota. Kemuculan Tante Bibir Merah dalam skala banyak dapat dilihat setiap seminggu dua kali, pada malam Kamis dan malam Minggu setiap minggunya.
Namun, dimalam hari biasa, juga terkadang masih nampak Stand by mengincar lelaki hidung belang. Transaksi jasa yang ditawarkanpun cukup terjangkau bagi kalangan lelaki hidung belang, yakni berkisar Rp 100 ribu untuk sekali main.
Keberadaan kalangam tante bibir merah ini dibuktikan dengan hasil operasi Pekat Nala II tahun 2024 Polres Seluma yang menciduk 4 orang wanita Pekerja Seks Komersial (PSK), berinisial YL, YM, YN, dan RI.
Bersama 2 orang pria, yakni RH dan DH, warga Kabupaten Seluma yang beraktivitas di sekitar area Taman Kuliner Pasar Tais Seluma beberapa hari terakhir.
Kapolres Seluma, AKBP. Arif Eko Prasetyo, SIK, MH melalui Kasat Reskrim, Iptu. Prengki Sirait, SH didampingi Kanit IV, Ipda. Bambang Ilyadi mengungkapkan saat diciduk petugas pada Selasa malam, tiga dari mereka sedang "Beraktivitas," sedangkan satu diantara mereka baru saja selesai.
BACA JUGA:Arbie Candra Guci dan Alifa Dzatiliza Dinobatlan Jadi Bujang Gadis Seluma 2024
BACA JUGA:Puskesmas Dermayu jadi Pilot Project Percontohan ILP
" Ada 4 orang yang berhasil terjaring dengan barang bukti uang tunai Rp 100 ribu sebanyak 2 lembar dan 2 buah alat kontrasepsi jenis kondom. Sementara beberapa pria hidung belang yang memakai jasanya berhasil melarikan diri, dan hanya menyisakan RH dan DH yang berhasil diciduk," sampai Kanit IV, Bambang Ilyadi.
Mereka akhirnya di glandang ke Polres untuk didata dan dilakukan pembinaan, setelah akhirnya dilepas dan berjanji tidak mengulangi kegiatan yang dapat meresahkan warga lagi.