RADAR BENGKULU, MUKOMUKO - Pelaksanaan pemungutan suara pemilihan gubernur dan wakil gubernur serta bupati dan wakil bupati pada hari Rabu, 27 November 2024 lalu, terpantau berjalan lancar.
Pasca pencoblosan atau pemungutan suara, selain perolehan suara setiap pasangan calon (Paslon), pemenang, persentase partisipasi pemilih juga menjadi sorotan.
Untuk pemilihan bupati (Pilbup) Mukomuko tahun 2024 ini, diprediksi partisipasi pemilih tidak sampai 80 persen. Ini berdasarkan hasil penghitungan sementara wartawan, kalkulasi dari beberapa sumber.
Diketahui, berdasarkan Keputusan KPU Mukomuko Nomor 761 Tahun 2024 tentang Penetapan daftar pemilih tetap (DPT) pemilihan gubernur dan wakil gubernur serta bupati dan wakil bupati, total DPT sebanyak 139.976 jiwa.
Sementara, hasil pencoblosan berdasarkan data yang terkumpul yang bersifat sementara, total suara sah sebanyak 104.912 suara. Maka persentase partisipasi pemilih dibandingkan jumlah DPT sebesar 74,95 persen.
Jumlah pemilih yang datang ke tempat pemungutan suara (TPS) diprediksi sekitar 107.645 orang. Hanya saja ada suara tidak sah sebanyak 2.733 suara. Jika persentase partisipasi pemilih dihitung dari suara sah + suara tidak sah (107.645) maka, partisipasi pemilih sekitar 76,90 persen.
BACA JUGA:Kirim Sinyal, Apa Makna Pantun Pjs Bupati Mukomuko Saat Apel di Penghujung Masa Jabatan
BACA JUGA:Bawaslu Mukomuko Ajak Awasi Money Politik di Masa Tenang Pilkada
Menanggapi hal ini, Ketua KPU Mukomuko, Marjono mengatakan dirinya belum mendapat laporan data prihal persentase partisipasi pemilih pada Pilkada Mukomuko 2024.
"Itukan, kita ada divisi masing-masing. Belum ada informasi (persentase partisipasi pemilih)," sebut Marjono ketika dikonfirmasi pada hari Kamis, 28 November 2024.
Katanya, jajaran KPU Mukomuko sekarang ini sedang fokus menyiapkan rekapitulasi perolehan suara tingkat kecamatan atau PPK. Ia mengatakan, kemungkinan pleno rekapitulasi perolehan suara PPK di 15 kecamatan dimulai 30 November.
"Ini kami sedang Rakor (rapat koordinasi) jadwal rekapitulasi itu 28 November sampai 3 Desember. Untuk kita mungkin mulai 30 November," sampainya.
Kemudian, menyikapi adanya hasil hitung cepat dari Paslon Bupati-Wakil Bupati yang muncul di publik, itu merupakan hak masing-masing. Namun Marjono menengaskan, keputusan akhir hasil Pilkada Mukomuko nanti akan ditetapkan melalui pleno KPU RI.
"KPU tidak melakukan hitung cepat. Secara berjenjang, mulai PPK, KPU Kabupaten, KPU Provinsi melakukan rekapitulasi perolehan suara. Final nanti ditetapkan oleh KPU RI," demikian Marjono.
Huda-Rahmadi Yakin Menang
Paslon Nomor urut 2 Choirul Huda - Rahmadi AB yakin unggul dibandingkan dengan Paslon lain. Huda juga sudah melakukan konferensi pers menyampaikan hasil hitung cepat internal. Huda yakin mendapat perolehan suara dari suara sah mencapai 41 persen. Disusul Paslon nomor urut 3 Sapuan-Wasri mendapat suara sekitar 34 persen, kemudian Paslon nomor 1 mendapat sekitar 14 persen, dan terakhir Paslon nomor 4 mendapat sekitar 10 persen suara.