Dukcapil Kota Bengkulu Luncurkan Dukling, Inovasi Jemput Bola Adminduk

Kepala Dinas Dukcapil Kota Bengkulu, Widodo--

RADAR BENGKULU – Untuk meningkatkan pelayanan administrasi kependudukan (adminduk), Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Dukcapil) Kota Bengkulu meluncurkan inovasi Mobil Dukcapil Keliling (Dukling). 

Program ini dirancang untuk mempermudah masyarakat, terutama siswa SMA/SMK sederajat, dalam mengurus dokumen kependudukan dengan cara yang cepat dan efisien.

Menurut Kepala Dinas Dukcapil Kota Bengkulu, Widodo, mobil Dukling sudah mulai beroperasi pada tahun ini. Program ini merupakan bagian dari upaya jemput bola pelayanan adminduk yang diharapkan mampu menjangkau lebih banyak masyarakat.

“Pada awal tahun ini, kami sudah menargetkan beberapa sekolah sebagai sasaran utama program Dukling. Dengan pendekatan ini, siswa yang telah berusia 17 tahun bisa langsung mengurus dokumen kependudukan mereka tanpa perlu datang ke Kantor Dukcapil,” ujar Widodo, Jumat (26/1).

BACA JUGA:Pemkot Bengkulu Siapkan Strategi Baru untuk Dongkrak UMKM Lokal

BACA JUGA:Nelayan Tradisional Segera Nikmati Jaminan Sosial, Pemkot Bengkulu Siapkan Langkah Strategis

Widodo menjelaskan, fokus awal program Dukling adalah sekolah-sekolah tingkat SMA/SMK di Kota Bengkulu. Hal ini dilakukan karena pelajar pada usia tersebut memerlukan dokumen kependudukan. Seperti KTP elektronik, untuk berbagai keperluan, termasuk pendaftaran kuliah atau pekerjaan.

“Dengan hadirnya Dukling di sekolah-sekolah, para siswa tidak lagi perlu repot-repot datang ke Kantor Dukcapil. Proses perekaman data dilakukan langsung di sekolah mereka, sehingga lebih efisien.” 

Widodo menyebutkan, sebelum tim Dukling mendatangi sekolah, pihaknya terlebih dahulu berkoordinasi dengan pihak sekolah. Hal ini memastikan siswa yang akan melakukan perekaman sudah siap dan berkumpul di lokasi yang ditentukan.

“Proses ini kami susun agar layanan bisa berjalan cepat dan efektif. Dukling menjadi solusi untuk mempermudah akses layanan adminduk,” jelasnya.

Selain menyasar sekolah, program Dukling juga melibatkan kerja sama dengan berbagai pihak. Itu mulai dari tingkat kecamatan, kelurahan, hingga Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Dikbud) Kota Bengkulu.

“Kami selalu melibatkan pihak terkait agar pelaksanaan program ini berjalan lancar. Dengan koordinasi yang baik, kami bisa menjangkau masyarakat yang benar-benar membutuhkan layanan ini.” 

BACA JUGA:Tinggal Tunggu Instruksi, Persiapan Pelantikan Gubernur dan Wagub Bengkulu Baru Sudah Matang

BACA JUGA:Pemprov Bengkulu Mulai Persiapan Pelantikan Helmi-Mian, Semua Siap untuk Momen Bersejarah

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan