Dani Hamdani-Sukatno Janjikan Peningkatan Profesionalitas dan Kesejahteraan ASN Kota Bengkulu

DANI HAMDANI-SUKATNO--

Salah satu masalah yang juga menjadi sorotan Dani Hamdani adalah keterlambatan pembayaran gaji bagi ASN dan tenaga honorer. Menurutnya, situasi ini sudah berlangsung terlalu lama dan perlu segera diselesaikan. 

Jika terpilih, ia akan memastikan gaji ASN dan tenaga honorer dibayarkan tepat waktu tanpa ada penundaan.

“Kami akan berupaya agar tidak ada lagi keterlambatan gaji. Ini adalah hak dasar ASN dan tenaga honorer yang harus dipenuhi oleh pemerintah.” Dani Hamdani meyakini bahwa reformasi birokrasi merupakan langkah fundamental dalam menciptakan pelayanan publik yang berkualitas. Dengan tata kelola yang baik dan profesionalitas tinggi dari ASN, Dani berharap pelayanan yang diberikan kepada masyarakat akan lebih cepat, efektif, dan bebas dari praktik-praktik yang tidak transparan.

Dalam visinya, reformasi birokrasi di Kota Bengkulu mencakup penghapusan budaya kerja yang tidak produktif, penyederhanaan birokrasi, serta peningkatan kapasitas ASN melalui pelatihan-pelatihan yang relevan. 

Menurut Dani, reformasi ini penting. Tidak hanya untuk meningkatkan kualitas pelayanan, tetapi juga untuk menciptakan iklim kerja yang lebih kondusif bagi ASN dan tenaga honorer.

“Reformasi birokrasi akan menjadi salah satu prioritas kami. Kita ingin agar ASN di Kota Bengkulu dapat bekerja dalam lingkungan yang mendukung mereka untuk memberikan pelayanan terbaik,” ujarnya.

BACA JUGA:Pasangan Dani Hamdani-Sukatno Terus Mendapat Dukungan dari Warga

BACA JUGA:Paslon Dani Hamdani-Sukatno Terus Mendapat Dukungan

Sebagai bagian dari komitmennya untuk menciptakan pemerintahan yang baik, Dani Hamdani juga berjanji untuk mendengarkan dan mempertimbangkan aspirasi yang disampaikan oleh ASN maupun masyarakat. 

Menurutnya, keberhasilan suatu pemerintahan tidak hanya bergantung pada kebijakan yang dibuat, tetapi juga pada seberapa baik kebijakan tersebut sesuai dengan kebutuhan masyarakat dan ASN di lapangan.

“Kami akan selalu terbuka terhadap aspirasi ASN dan masyarakat. Pemerintah yang baik adalah pemerintah yang mendengarkan, bukan hanya bertindak berdasarkan asumsi.” 

Ia percaya bahwa keterbukaan pemerintah dalam menyikapi masukan dari berbagai pihak akan meningkatkan kualitas pelayanan publik. Melalui pendekatan ini, Dani berharap dapat mewujudkan pemerintahan yang lebih inklusif dan responsif terhadap perubahan kebutuhan masyarakat.

Ia mengajak seluruh elemen masyarakat untuk memberikan dukungan dalam mewujudkan perubahan di Kota Bengkulu. Ia menegaskan bahwa upaya peningkatan profesionalitas dan kesejahteraan ASN tidak akan berhasil tanpa dukungan dan partisipasi aktif dari masyarakat.

BACA JUGA:Dani Hamdani Serukan Persatuan dan Kampanye Damai di Pilwakot Bengkulu 2024

“Kami tidak bisa bekerja sendiri. Perubahan yang kami impikan membutuhkan partisipasi dari seluruh masyarakat Bengkulu. Bersama-sama, kita bisa menciptakan kota yang lebih baik,” tuturnya.

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan