Mengenal Sindrom Kaki Gelisah (Restless Leg Syndrome) Pada Ibu Hamil
Sindrom Kaki Gelisah, atau Restless Leg Syndrome (RLS), adalah gangguan neurologis yang menyebabkan dorongan tak tertahankan untuk menggerakkan kaki-poto ilustrasi-
RADAR BENGKULU - Sindrom Kaki Gelisah, atau Restless Leg Syndrome (RLS), adalah gangguan neurologis yang menyebabkan dorongan tak tertahankan untuk menggerakkan kaki, terutama saat sedang beristirahat atau tidur.
Ibu hamil sering mengalami kondisi ini, terutama pada trimester ketiga. RLS dapat membuat tidur malam menjadi terganggu dan memengaruhi kualitas hidup ibu hamil.
Meskipun belum diketahui secara pasti penyebab sindrom ini, beberapa faktor berkontribusi terhadap munculnya RLS selama kehamilan.
Dilansir pada National Institute of Neurological Disorders and Stroke, berikut apa yang perlu diketahui tentang sindrom kaki gelisah, atau Restless Leg Syndrome (RLS) pada ibu hamil dan cara mengatasinya.
Gejala Sindrom Kaki Gelisah (RLS)
1. Dorongan Kuat untuk Menggerakkan Kaki
Ibu hamil merasakan sensasi tidak nyaman pada kaki, seperti kesemutan, gatal, atau sensasi terbakar. Sensasi ini seringkali hanya dapat diatasi dengan menggerakkan kaki.
BACA JUGA:6 Rekomendasi Tempat Makan Durian Di Malaysia, Cocok Untuk Tujuan Wisata Kuliner
BACA JUGA:4 Rekomendasi Tempat Makan Durian Di Jakarta, Dijamin Bikin Lumer Dimulut
2. Muncul Saat Beristirahat
Gejala ini biasanya muncul ketika ibu hamil sedang duduk atau berbaring, terutama di malam hari menjelang tidur.
3. Kaki Lebih Aktif di Malam Hari