Pemprov Bengkulu Dorong Pembangunan Pelabuhan di Utara untuk Atasi Kerusakan Jalan
Pemerintah Provinsi Bengkulu melalui Dinas Perhubungan (Dishub) terus berupaya untuk mengatasi masalah kerusakan jalan yang diakibatkan oleh muatan kendaraan berat-Ist-
Jika rencana pembangunan pelabuhan di wilayah utara Bengkulu terealisasi, angkutan batu bara dapat langsung dikirimkan dari pelabuhan baru tanpa harus menempuh perjalanan jauh ke Pelabuhan Pulau Baai Bengkulu. Seperti yang dilakukan selama ini. Hal ini akan mengurangi panjang perjalanan sekitar 180 km yang selama ini ditempuh oleh angkutan batu bara.
"Apabila pelabuhan itu ada di wilayah Bengkulu Utara, maka sepanjang 180 km itu tidak akan ditempuh angkutan batu bara. Sehingga hal ini akan mereduksi kerusakan jalan secara signifikan. Inilah yang kami sampaikan kepada Pak Menteri," ujar Bambang singkat.
Selain mengurangi kerusakan jalan, pembangunan pelabuhan di utara Bengkulu juga diharapkan dapat memberikan dampak ekonomi yang positif bagi daerah tersebut. Pelabuhan baru akan membuka peluang investasi dan menciptakan lapangan kerja baru bagi masyarakat sekitar.
Dengan adanya pelabuhan, distribusi batu bara dan komoditas lainnya akan menjadi lebih efisien, sehingga meningkatkan daya saing Bengkulu sebagai pusat industri dan perdagangan.
Bambang juga menyatakan bahwa pembangunan pelabuhan dapat menjadi solusi jangka panjang untuk mengatasi berbagai permasalahan infrastruktur di Bengkulu.
"Dengan pelabuhan yang memadai, tidak hanya masalah angkutan batu bara yang bisa teratasi, tetapi juga berbagai potensi ekonomi lainnya dapat berkembang," katanya.
Rencana pembangunan pelabuhan ini tentunya tidak lepas dari berbagai tantangan. Salah satu tantangan utama adalah mendapatkan dukungan penuh dari pemerintah pusat. Pemprov Bengkulu berharap agar Kementerian Perhubungan dapat memberikan prioritas dan dukungan dalam merealisasikan proyek ini.