Berikut ini 5 Tips Mudik Nyaman dan Aman dengan Mobil Listrik, Wajib Pahami!!

Reporter: eka pertama sari |

Editor: Syariah muhammadin |

Senin , 01 Apr 2024 - 07:49

Berikut ini 5 Tips Mudik Nyaman dan Aman dengan Mobil Listrik, Wajib Pahami!!-ist-

Ban ini membantu mobil listrik tampil maksimal. Mobil listrik memerlukan ban khusus yang berbeda dengan ban mobil tradisional.

Mobil listrik memiliki rolling resistance yang lebih baik dibandingkan ban mobil tradisional.

Selain itu, ban mobil listrik juga dapat menggelinding lebih senyap dan dirancang untuk menahan beban mobil listrik yang cukup berat karena baterai rata-rata 200-500 kg.

5. Periksa tekanan ban

Untuk memastikan performa dan keselamatan kendaraan, periksa tekanan ban sebelum berangkat.

Tekanan ban mobil berbeda-beda tergantung jenis mobil, dimensi dan berat muatan.

Pastikan untuk mengikuti tekanan udara yang direkomendasikan pabrikan.Secara umum, tekanan ban yang direkomendasikan bervariasi:

Mobil kota: 30-36 Psi- Sedan: 30-33 Psi- Mobil MPV: 33- 36 Psi\ n – SUV: 35- 40 Psi

Jika Anda membawa muatan lebih banyak, tekanan ban belakang bisa sedikit ditingkatkan.

Pengemudi disarankan untuk memeriksa ban dalam kondisi dingin untuk mendapatkan hasil yang akurat, mengingat perjalanan jauh secara alami dapat meningkatkan tekanan udara.

berikut ini 5 tips mudik nyaman dan aman dengan mobil listrik, wajib pahami!!                             
radar bengkulu - mobil listrik nampaknya menjadi salah satu kendaraan yang akan memeriahkan perjalanan mudik lebaran tahun ini.
dikutip dari sumber terkait, menurut gabungan industri kendaraan bermotor indonesia (gaikindo), penjualan mobil listrik dari produsen ke dealer (grosir) meningkat 684 persen pada januari 2024 dibandingkan januari 2023.
pabrikan ban terkemuka korea selatan, hankook, siap melirik di depan umum. untuk melaksanakan tradisi mudik tahun ini.
sebagai perusahaan ban yang berorientasi pada inovasi masa depan, hankook siap mendukung pasar kendaraan listrik dengan menciptakan produk ban listrik berkualitas tinggi yang tersedia melalui diler resmi hankook atau jaringan diler terdekat.
 “ini adalah bagian dari upaya kami untuk mewujudkan masa depan mobilitas yang berkelanjutan dan ramah lingkungan,” kata yoonsoo shin, head of pt hankook tire sales indonesia.
hankook juga mengajak para pengemudi battery electric vehicle (bev) untuk merencanakan perjalanan pulang jarak jauh secara matang dengan mengikuti tips berikut:
baca juga:resep sayur lodeh, masakan praktis untuk menu buka puasa cepat saji yang enak banget
baca juga:5 obat alami untuk penyakit lupus yang bisa membantu kurangi gejalanya
1.sebelum berangkat, buatlah trip manager
mulai dari kapasitas baterai, jarak tempuh dengan baterai penuh, dan waktu yang diperlukan untuk mengisi baterai. 
saat ini, mobil listrik tersedia dengan baterai standar radius (100-300 kilometer) dan jarak jauh (lebih dari 300-600 kilometer) berkapasitas 30-100 kwh.
langkah ini akan menyelamatkan pengemudi dari rasa cemas akibat perjalanan. yaitu kekhawatiran mobil tidak akan mencapai jarak yang tersisa dengan tenaga baterai.
saat berkendara jarak jauh, misalnya dalam perjalanan pulang, pengemudi disarankan mengisi baterai hingga 80 persen, bukan 100 persen.
tujuannya adalah untuk menjaga kondisi baterai dalam jangka panjang. ini juga lebih menghemat waktu karena pengisian baterai dari 80-100 persen relatif lebih lambat dibandingkan 0-80 persen.
 
2. cari dulu lokasi spklu
sebaiknya cari tahu dulu di mana letak stasiun pengisian kendaraan listrik umum (spklu) untuk mengisi baterai dengan berbagai jenis soket pengisi daya (charging port) seperti chademo, ccs, dan ac pengisian daya.
baca juga:wabup arie safari ramadan di masjid jamik nurul huda kecamatan ulok kupai
spklu biasanya dibagi menjadi empat kategori, antara lain pengisian daya lambat (≥ 7 kw), pengisian daya sedang (≥ 25 kw), pengisian daya cepat (≥ 50 kw), dan pengisian daya ultra cepat (≥ 100 kw).
baca juga:min 5 bengkulu tengah gelar festival ramadan 1445 hijriah
pt jasa marga (persero) tbk baru saja meresmikan 25 spklu di trans jawa untuk tol sepanjang jalan guna mendukung kelancaran mudik lebaran tahun ini.
baca juga:bupati sapuan dorong beasiswa bagi pelajar mukomuko berprestasi
3. perhatikan kecepatan dan gaya mengemudi
berbeda dengan mobil biasa yang menggunakan lebih banyak energi saat melaju dengan kecepatan rendah di jalan padat, mobil listrik menggunakan lebih banyak energi pada kecepatan tinggi, seperti di jalan tol. 
pasalnya, mobil listrik mendapatkan peningkatan torsi secara instan karena hambatan udara kendaraan yang lebih tinggi.
oleh karena itu, hindari berkendara agresif dan jaga kecepatan rata-rata tetap stabil antara 60-80 km/jam. 
selain hemat energi, juga selalu aman di jalan karena mengikuti anjuran rambu-rambu jalan.
4. pastikan menggunakan ban khusus untuk mobil listrik
ban ini membantu mobil listrik tampil maksimal. mobil listrik memerlukan ban khusus yang berbeda dengan ban mobil tradisional. 
mobil listrik memiliki rolling resistance yang lebih baik dibandingkan ban mobil tradisional. 
selain itu, ban mobil listrik juga dapat menggelinding lebih senyap dan dirancang untuk menahan beban mobil listrik yang cukup berat karena baterai rata-rata 200-500 kg.
5. periksa tekanan ban
untuk memastikan performa dan keselamatan kendaraan, periksa tekanan ban sebelum berangkat.
 tekanan ban mobil berbeda-beda tergantung jenis mobil, dimensi dan berat muatan. 
pastikan untuk mengikuti tekanan udara yang direkomendasikan pabrikan.secara umum, tekanan ban yang direkomendasikan bervariasi:
 mobil kota: 30-36 psi- sedan: 30-33 psi- mobil mpv: 33- 36 psi\ n – suv: 35- 40 psi
jika anda membawa muatan lebih banyak, tekanan ban belakang bisa sedikit ditingkatkan. 
pengemudi disarankan untuk memeriksa ban dalam kondisi dingin untuk mendapatkan hasil yang akurat, mengingat perjalanan jauh secara alami dapat meningkatkan tekanan udara.

Tag

Share

Koran Edisi Terbaru

Baca Koran RADAR BENGKULU, SELASA 22 OKTOBER 2024

Berita Terkini

Berita Terpopuler

Berita Pilihan