Berpegang Teguh Pada Al-Quran
HENDERI KUSMIDI--
Khatib : H. Henderi Kusmidi
(Dosen UIN FAS Bengkulu & Imam Masjid Besar Jami’ Babussalam)
Dari : Masjid Besar Jami' Babussalam, Jalan P.Natadirja KM.8 Kelurahan Jalan Gedang Kecamatan Gading Cempaka Kota Bengkulu
Marilah kita senantiasa meningkatkan ketakwaan kita kepada Allah SWT, dengan terus berusaha menjalankan apa-apa yang menjadi perintah-Nya dan meninggalkan segala larangan-Nya. Karena dengan bertakwa kepada Allah SWT kita akan memperoleh ketenangan, kebahagiaan, kemuliaan, keberkahan dan keselamatan di dunia maupun di akhirat.
Shalawat serta salam semoga Allah SWT limpahkan selalu kepada Rasulullah Muhammad SAW, beserta keluarganya, para sahabatnya dan seluruh pengikutnya yang setia memegang sunnahnya, hingga akhir zaman kelak.
Tak lupa khatib menyampaikan wasiat untuk diri dan keluarganya, serta kepada hadirin sekalian. Marilah kita senantiasa menjaga, memelihara dan meningkatkan takwa kepada Allah SWT. Sebagaimana Allah SWT menyatakan di dalam firman-Nya yang artinya : “Wahai orang-orang yang beriman bertaqwalah kepada Allah dengan sebenar-benar taqwa kepada-Nya, dan janganlah sekali-kali kalian mati kecuali dalam keadaan muslim berserah diri kepada Allah”. (Q.S. Ali Imran [3] : 102).
Karena itu, takwa kepada Allah SWT, menyembah Allah SWT, memperibadati-Nya, merupakan kebutuhan pokok kita sepanjang masa. Sebaliknya, meninggalkan ibadah, tidak mempedulikan-Nya, serta jauh dari dzikir dan peringatan-Nya. Maka akan berakibat sempitnya jalan kehidupan yang kita hadapi.
Allah SWT menegur kita di dalam ayat-Nya yang artinya: “Dan barangsiapa berpaling dari peringatan-Ku, maka sesungguhnya baginya penghidupan yang sempit, dan Kami akan menghimpunkannya pada hari kiamat dalam keadaan buta”.
BACA JUGA:Menghidupkan Al-Quran Dalam Kehidupan
BACA JUGA:Berikut Ini Doa untuk Orang yang Sakit Agar Segera Diberikan Kesembuhan
Berkatalah ia: “Ya Tuhanku, mengapa Engkau menghimpunkan aku dalam keadaan buta, padahal aku dahulunya adalah seorang yang melihat ?”
Allah SWT berfirman yang artinya: “Demikianlah, telah datang kepadamu ayat-ayat Kami, maka kamu melupakannya, dan begitu [pula] pada hari ini kamupun dilupakan”. Dan demikianlah Kami membalas orang yang melampaui batas dan tidak percaya kepada ayat-ayat Tuhannya. Dan sesungguhnya azab di akhirat itu lebih berat dan lebih kekal”. (Q.S. Thaha [20]: 124-127).