Pemprov Bengkulu-BI Gelar High Level Meeting Untuk Kendalikan Inflasi Selama Ramadhan dan Idul Fitri 2024
Pemprov Bengkulu-BI Gelar High Level Meeting Untuk Kendalikan Inflasi Selama Ramadhan dan Idul Fitri 2024-naura qristina-
"Untuk beras kita upayakan beras cadangan pemerintah ini bisa terdistribusi ke masyarakat dalam waktu dekat. Beras ini akan didistribusikan ke kantong-kantong masyarakat dan kita berdiskusi dengan Bulog agar penyaluran beras ini ada pada harga standar dan diletakan di tempat pemasok. Baik ditingkat RT atau kelurahan dengan menggunakan struktur pemerintahan," tambah Gubernur Rohidin.
Tujuan dari pendistribusian ini, supaya masyarakat yang berada di desa tetap dapat membeli beras dengan eceran, tapi tetap dengan standar beras Bulog.
Di sisi lain, Kepala Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Bengkulu, Darjana menjelaskan bahwa tindak lanjut dari rapat ini yang terpenting.
"Arahan dari pak Gubernur sudah lengkap dan sekarang yang terpenting adalah tindaklanjutnya , dengan meningkatkan strategi penurunan inflasi melalui TPID dengan strategi 4 K (Ketersediaan, Kelancaran, Komunikasi dan Keterjangkauan). Seperti ketersediaan pasokan dengan melibatkan semua unsur, khususnya Bulog, untuk beras dan pangan-pangan lainnya semoga cukup sampai 3 atau 4 bulan. Kemudian komunikasi yang efektif, supaya ekspetasi masyarakat akan harga pangan itu lebih terkendali, agar belanja dengan bijak dan tidak panik buying. Serta upaya-upaya lain yang bisa dilakukan peran rumah tangga seperti menanam cabai, dan itu akan kita terus tingkatkan," tutur Darjana.(ae2/rls)