Prof. Zulkarnain Dali Ditetapkan Pimpin MUI Provinsi Bengkulu 2025–2030

Musyawarah Daerah (Musda) XI Majelis Ulama Indonesia (MUI) Provinsi Bengkulu--

Siap Kawal Program Keummatan Menuju Indonesia Emas

RADAR BENGKULU – Musyawarah Daerah (Musda) XI Majelis Ulama Indonesia (MUI) Provinsi Bengkulu yang digelar pada 31 Mei 2025 / 04 Dzulhijjah 1446 H di Gedung Pola Pemprov Bengkulu berlangsung khidmat dan penuh semangat. 

Dengan mengusung tema “Memperkuat Shodiqul Ummah, Khidmatul dan Himayatul Ummah Menuju Indonesia Emas 2045,” forum ini menjadi ajang konsolidasi sekaligus penguatan peran strategis MUI di tengah dinamika sosial dan keagamaan.

Hasil dari Musda ini menetapkan Prof. Dr. KH. Zulkarnain Dali, M.Pd sebagai Ketua Umum Dewan Pimpinan MUI Provinsi Bengkulu untuk masa khidmat 2025–2030. 

BACA JUGA:Menjelang Wukuf, Kakanwil Kemenag Bengkulu Sampaikan Pesan Sakral kepada Jamaah Haji Bengkulu

BACA JUGA:BBM Nyaris Seret, Pertamina Turun Gunung! Pantau SPBU di Bengkulu, Pastikan Tak Ada Kendala Distribusi

Penetapan dilakukan oleh tim formatur usai seluruh rangkaian sidang pleno diselesaikan.

Sosok Zulkarnain bukan nama baru dalam dunia keislaman di Bengkulu. Guru besar Universitas Islam Negeri Fatmawati Sukarno ini dikenal sebagai ulama yang santun, moderat, dan aktif membangun dialog lintas iman. 

Dalam pidato perdananya, ia menegaskan pentingnya sinergi antara MUI dan pemerintah daerah sebagai mitra strategis dalam merawat kerukunan umat beragama.

“Sebagai kelompok ormas Islam yang tugas pokoknya bekerjasama dengan pemerintah, untuk membangun komunikasi yang mengembangkan kerukunan umat beragama supaya bersama-sama aman,” ujarnya.

Salah satu bentuk nyata sinergi tersebut adalah mendukung penuh program Gubernur Bengkulu untuk membuka masjid 24 jam. Menurutnya, program ini sangat mulia dan perlu dikawal dengan serius agar tidak sekadar menjadi wacana.

“Kalau pemerintah sudah memulai langkah baik seperti membuka masjid 24 jam, maka MUI wajib mengawal. Kita bantu agar program ini benar-benar berjalan,'' tegasnya.

BACA JUGA:Poskamling Selesai Dibangun Oleh Satgas TMMD Ke-124 Kodim 0408/BS

BACA JUGA:DPR RI akan Kawal Implementasi Putusan MK Tentang Sekolah Gratis untuk Negeri dan Swasta

Lebih jauh, Zulkarnain menekankan bahwa tantangan MUI ke depan bukan hanya internal umat Islam, tapi juga menjaga stabilitas hubungan antarumat beragama. Apalagi Indonesia adalah negara dengan keberagaman keyakinan yang sangat tinggi.

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan