Tak Mampu Bayar Pajak Kendaraan, Gubernur Helmi: Laporkan Saja, Kami Gratiskan Seumur Hidup

tak mampu bayar pajak kendaraan, gubernur helmi: laporkan saja, kami gratiskan seumur hidup radar bengkulu – kenaikan pajak kendaraan bermotor di provinsi bengkulu sejak diberlakukannya kebijakan opsen pajak memang memantik berbagai reaksi dari masyarakat. namun di tengah gelombang keluhan itu, gubernur bengkulu helmi hasan justru mengambil langkah berbeda, membuka pintu seluas-luasnya bagi warga yang benar-benar tidak mampu membayar pajak untuk melapor dan dibebaskan dari kewajiban tersebut, bahkan seumur hidup. “kalau memang tidak mampu, misal seperti dulu suaminya punya mobil, dan kini tidak mampu bayar pajak, cukup buat surat, lapor ke gubernur helmi hasan, maka pajaknya akan kami gratiskan seumur hidup,” tegas helmi kepada jurnalis, rabu (21/5). pernyataan mengejutkan ini disampaikan helmi sebagai tanggapan atas meningkatnya keluhan dari warga bengkulu, terutama pasca kebijakan opsen pajak mulai diterapkan. ia menyebut, pemerintah provinsi bengkulu tetap berkomitmen untuk berpihak kepada rakyat kecil. baca juga:vinna ledy : pdam harus segera kirim air bersih ke jalan merawan sawah lebar baca juga:rp 1,3 miliar untuk pemenangan rohidin di kepahiang, para kadis mengaku terpaksa “kita bantu rakyat. termasuk untuk meringankan beban masyarakat yang kesulitan membayar pajak kendaraan,” kata helmi. helmi menambahkan, kebijakan ini bukan sekadar janji di atas kertas. bagi petani atau buruh yang menggunakan kendaraan bermotor untuk mendukung pekerjaan sehari-hari, seperti mengangkut hasil pertanian atau kelapa sawit, juga dapat mengajukan permohonan pembebasan pajak. “kalau kendaraan itu digunakan untuk usaha rakyat seperti angkut hasil panen, ya kita gratiskan. asal ada surat permohonan, pasti kami bantu,” ujar helmi. kebijakan ini dinilai sebagai bentuk empati langsung kepada masyarakat ekonomi lemah yang justru paling terdampak dari kebijakan fiskal.  helmi menegaskan, ia tidak ingin melihat rakyat kecil justru menjadi korban dari sistem yang seharusnya berpihak pada mereka. namun di sisi lain, helmi juga memberikan sindiran tajam kepada pihak-pihak yang menurutnya tidak layak mengeluh soal pajak, terutama kalangan elite. sindiran untuk politikus kaya gubernur helmi tak menahan diri ketika menyindir anggota dprd aktif maupun mantan anggota dewan yang dinilai hidup berkecukupan namun tetap menolak membayar pajak. “kalau ada yang sudah jadi anggota dewan puluhan tahun, punya mobil tiga, uang banyak, tapi masih juga ngeluh soal pajak yang tidak bantu rakyat,” katanya. baca juga:gejolak kenaikan pajak kendaraan, akademisi bengkulu sarankan ini baca juga:mobil dinas untuk pengantin, rumah dinas untuk bulan madu ia bahkan menyindir keras gaya hidup mewah para politikus yang kerap menggunakan jalan umum tapi enggan ikut berkontribusi lewat pembayaran pajak. “mobil mewah mereka lewat jalan hotmix, giliran jalan rusak, nyo pulo yang pekau (mereka juga yang teriak),” sindir helmi menggunakan bahasa daerah. terkait kenaikan pajak kendaraan yang menjadi polemik, helmi menjelaskan bahwa kebijakan ini bukan murni gagasannya. ia hanya menjalankan amanah undang-undang dan peraturan daerah (perda) yang telah disahkan sebelumnya. bahkan sebelum dirinya menjabat sebagai gubernur. “ini bukan keputusan pribadi gubernur helmi. ini amanah undang-undang. sekalipun bukan saya yang tandatangan perda-nya, tapi saya sebagai gubernur punya kewajiban menjalankan aturan yang berlaku,” jelas helmi.

Tag

• # gubernur helmi hasan
• # pendapatan pajak kendaraan
• # pajak kendaraan bermotor
• # pajak kendaraan

Share

• 
• 
• 
• 
•