Damkar Telah Evakuasi 50 Ekor Ular, Keselamatan Warga Meningkat

Damkar Kota Bengkulu Telah Evakuasi 50 Ekor Ular--
RADAR BENGKULU - Segala jenis penyelamatan dilakukan oleh petugas dari Dinas Pemadam Kebakaran (Damkar) dan Penyelamatan Kota Bengkulu. Bukan hanya penyelamatan saat terjadi kebakaran saja, tapi juga penyelamatan lainnya. Salah satunya penyelamatan masyarakat dari gangguan ular.
Kepala Dinas Pemadam Kebakaran (Damkar) dan Penyelamatan Kota Bengkulu, Yuliansyah mengatakan, laporan masyarakat terkait gangguan ular yang mengancam keselamatan memang sangat banyak sekali diterima pihaknya. Terhitung Januari hingga Mei ini, sudah 50 laporan tentang ular.
"Total sudah 50 laporan tentang keberadaan ular, dan 50 ular itu alhamdulilah semuanya berhasil kita evakuasi dengan aman. Anggota saya juga sudah terlatih, terbiasa dan tentunya dengan peralatan lengkap dan sefty," beber Yuliansyah.
Seperti yang dilakukan petugas Damkar pada Rabu malam, 7 Mei 2025, mereka kembali mengevakuasi seekor ular piton atau sanca di Jalan Adam Malik, Kelurahan Pagar Dewa.
BACA JUGA:Pemerintah Pusat Tambah Kuota BPJS Gratis Untuk Kota Bengkulu
BACA JUGA:Pemkot Bengkulu Hadiri Forum Nasional KomDigi di Surabaya
Berangkat dari laporan salah seorang warga sekitar bernama Karnat, petugas langsung menuju ke lokasi yang dilaporkan. Kadis Damkar dan Penyelamatan Kota Bengkulu, Yuliansyah mengatakan, pihaknya menerima laporan warga mengenai keberadaan seekor ular.
"Menanggapi laporan tersebut, saya menerjunkan tim Rescue regu 1 untuk melakukan evakuasi. Setelah tim sampai di lokasi, tim dengan sigap langsung mempersiapkan peralatan untuk melakukan evakuasi pada ular tersebut. Dengan kerjasama yang baik, Alhamdulillah ular piton tersebut dapat dievakuasi dengan aman," ujar Yuliansyah.
Selain evakuasi ular, tim rescue Dinas Damkar dan Penyelamatan Kota Bengkulu juga telah mengevakuasi pelepasan cincin sebanyak 28 kali dan evakuasi sarang tawon sebanyak 65 kali.