Golongan Apa yang Tidak Dihiraukan Allah SWT pada Hari Kiamat Nanti

Golongan Apa yang Tidak Dihiraukan Allah SWT pada Hari Kiamat Nanti-Poto ilustrasi-

Kedua, orang yang menggadaikan akhiratnya untuk urusan dunia. Hal ini bersanda dari hadits yang berasal dari Abu Umamah, Nabi SAW bersabda:

 

"Di antara orang yang paling buruk kedudukannya pada hari kiamat adalah seseorang hamba yang menghancurkan akhiratnya demi merebut dunia milik orang lain." (HR Ibnu Majah)

 

Lalu yang ketiga adalah suami yang mengumbar urusan ranjangnya. Al-Allamah Asy-Syaikh Al-Utsaimin melalui Syarah Hilyah Thalibil Ilmi menjelaskan terkait hal ini.

 

Dari Abi Said al-Khudri RA, "Orang yang paling buruk kedudukannya di sisi Allah SWT pada hari kiamat adalah seorang laki-laki yang berhubungan dengan istrinya, kemudian ia menyebarkan rahasianya (apa yang diperbuatnya)." (HR Muslim dan Abu Dawud)

 

Keempat atau terakhir adalah orang yang menjumpai kiamat dalam keadaan hidup. Dalam An-Nihayah fi al-Fifan wa al-Malahim, Imam Ibnu Katsir mengatakan bahwa seburuk-buruknya manusia adalah orang yang menjumpai hari kiamat dalam keadaan hidup. Ia menukil hadits yang menyebut,

 

"Sesungguhnya, orang tua renta berkata, 'Aku pernah mendapati manusia mengatakan: 'Tidak ada tuhan selain Allah.' Selanjutnya, keadaan semakin gawat dan kondisinya semakin bertambah serius sehingga zikir kepada Allah di bumi ditinggalkan dan dilupakan secara keseluruhan sehingga tidak lagi dikenali di bumi. Itulah seburuk-buruknya manusia dan pada mereka kiamat terjadi."

 

Sementara itu, dalam hadits Abdul Aziz bin Shuhaib dari Anas disebutkan bahwa hari kiamat akan terjadi pada seburuk-buruknya manusia.

 

Rasulullah SAW bersabda,

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan