Kulit Terasa Terbakar Karena Sinar Matahari, Ini Cara Mudah Mengatasinya

Kulit Terasa Terbakar Karena Sinar Matahari, Ini Cara Mudah Mengatasinya-poto ilustrasi-

Selain cara-cara di atas, juga bisa melakukan hal-hal berikut ini untuk meredakan keluhan sunburn dan mempercepat penyembuhan kulit saat terbakar matahari:

 

-Gunakan pelembap ketika kulit yang mengalami sunburn mulai mengelupas.

 

-Kenakan pakaian berbahan lembut yang menutupi kulit ketika beraktivitas di luar ruangan sampai kulit yang mengalami sunburn sembuh seutuhnya.

 

-Hindari memencet lepuhan yang muncul untuk mencegah infeksi. Jika lepuhan tersebut pecah, bersihkan dengan air dan tepuk secara perlahan dengan kain lembut.

 

-Hindari membersihkan kulit yang terbakar matahari dengan sabun berbahan kimia keras, misal sabun yang mengandung pewangi dan anti bakteri.

 

Kulit terbakar matahari sungguh tidak nyaman, bukan ? Agar tidak terulang lagi, sebaiknya lakukan langkah pencegahan saat hendak beraktivitas di bawah terik matahari.

Jangan lupa untuk rutin menggunakan tabir surya dengan SPF 30 atau lebih sebelum beraktivitas di luar ruangan. Hindari pula paparan sinar matahari langsung dengan mengenakan pakaian lengan panjang, topi dengan tepian lebar, dan kacamata hitam yang memiliki perlindungan sinar UV.

Kulit terbakar matahari merupakan kondisi yang cukup lazim terjadi dan biasanya dapat pulih dalam waktu seminggu. Meski demikian, sunburn tidak boleh dianggap sepele.

Luka bakar pada kulit akibat sengatan matahari yang sangat kuat dan berulang dapat menyebabkan kerusakan kulit lebih parah. Kerusakan kulit ini dapat memicu munculnya keriput, bintik-bintik hitam, hingga meningkatkan risiko kanker kulit.

Oleh karena itu, segera lakukan perawatan ketika kulit terbakar matahari. Jangan ragu untuk konsultasi ke dokter, jika kulit yang terbakar matahari menimbulkan lepuhan parah, terasa sangat sakit, bengkak, disertai demam, atau tidak kunjung membaik.

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan