Pelaku Pencurian Kotak Amal Berhasil Diamankan Warga, Begini Kata Polisi

Pelaku Pencurian Kotak Amal Berhasil Diamankan Warga--
RADAR BENGKULU, ARGA MAKMUR - Pelaku spesialis tindak pidana pencurian kotak amal berhasil diamankan oleh Sat Reskrim Polres Bengkulu Utara, Polda Bengkulu pada Senin (10/02/2025).
Kapolres Bengkulu Utara AKBP Eko Munarianto SIK MH melalui Kasat Reskrim Polres Bengkulu Utara, Iptu Rizky Dwi Cahyo yang disampaikan oleh Kanit Pidum Satreskrim Polres Bengkulu Utara, IPDA Muhammad Rizky Dirgantara mengatakan, sebelum diserahkan ke Mapolres Bengkulu Utara, pelaku berinisial RS (26), warga Desa Sumber Agung, Kecamatan Arma Jaya ini lebih dulu diamankan warga Desa Lubuk Saung, Kecamatan Kota Arga Makmur, Kabupaten Bengkulu Utara.
"Pelaku ini berhasil diamankan warga Desa Lubuk Saung, dimana diketahui pelaku ketika itu hendak melancarkan aksinya kembali mencuri kotak amal di warung desa setempat, namun aksi pelaku diketahui oleh warga yang langsung mengamankan pelaku dan diserahkan ke Mapolres untuk kita tindak lanjuti," terang Kanit.
Lanjut Kanit Pidum menerangkan, setelah dilakukan pemeriksaan terhadap pelaku, pelaku mengakui telah berulang kali melakukan aksi pencurian kotak amal dilokasi yang berbeda-beda.
BACA JUGA:GOR Perjuangan II di KTM Lagita Diresmikan Bupati Mian
BACA JUGA:Antisipasi Balap Liar, Satlantas Polres Bengkulu Utara Lakukan Patroli
"Pelaku mengakui telah melakukan beberapa kali pencurian kotak amal dilokasi yang berbeda-beda. Termasuk pencurian kotak amal di warung sate Bundaran yang terekam CCTV sempat viral di medsos beberapa hari kemarin," kata Kanit.
Selain itu, pelaku RS tersebut juga menerangkan terkait rekannya yang juga ikut dalam pencurian kotak amal tersebut.
"Pelaku yang melakukan pencurian kotak amal tersebut ada dua orang. Berdasarkan keterangan pelaku bahwa rekannya disinyalir sudah melarikan diri ke Kabupaten Kepahiang," jelasnya.
Lebih lanjut Kanit menerangkan, dari informasi yang didapat saat ini pihaknya sedang dalam proses pengejaran salah seorang pelaku yang disinyalir melarikan diri tersebut.
"Saat ini kita masih dalam proses pulbaket dan pengejaran rekan pelaku," pungkas Kanit.