Warga Bengkulu Padati Vihara Buddhayana, Barongsai Jadi Magnet Perayaan Imlek 2025

Barongsai Jadi Magnet Perayaan Imlek di Bengkulu tahun 2025-Windi/RADAR BENGKULU-

RADAR BENGKULU – Semarak perayaan Tahun Baru Imlek 2025 terasa begitu meriah di Kota Bengkulu. Ratusan warga, baik dari dalam maupun luar kota, berbondong-bondong mendatangi Vihara Ananda Buddhayana di Jalan DI Panjaitan, Rabu 29 Januari 2025. Tujuan mereka jelas, menyaksikan pertunjukan Barongsai, tradisi khas yang selalu menjadi daya tarik utama setiap perayaan Imlek.

Sejak pagi, suasana di sekitar vihara sudah riuh. Warga rela berdiri berdesakan di depan gerbang, menunggu atraksi Barongsai yang penuh warna dan energi. Tak hanya anak-anak, kalangan remaja hingga orang tua pun tampak antusias menyaksikan pertunjukan ini.

Langit cerah pagi itu semakin mendukung kemeriahan acara. Tanpa khawatir hujan, warga dengan sabar menunggu momen yang ditunggu-tunggu—saat Barongsai mulai menari mengikuti irama tambur dan simbal yang menghentak.

Bagi sebagian warga, pertunjukan Barongsai bukan sekadar hiburan, tetapi juga bagian dari perayaan budaya yang dinanti-nanti setiap tahun. Salah satunya Rofy (37), warga Kelurahan Malabero, yang datang bersama anaknya sejak pagi.

BACA JUGA:Nama Helmi-Mi’an Dicatut Oknum, Tim Hukum Ancam Langkah Hukum

BACA JUGA:Kota Bengkulu Naikkan Anggaran UHC Rp 4 Miliar

"Anak saya suka sekali melihat Barongsai. Mumpung lagi liburan, saya ajak ke sini. Lagipula, ini cuma ada setahun sekali," ujar Rofy dengan senyum semringah.

Senada dengan sebelumnya, Deta (35) juga rela datang lebih awal demi mendapatkan posisi terbaik.

"Saya sudah datang sejak jam 08.00 WIB biar nggak ketinggalan pertunjukan. Kalau datang telat, pasti susah lihatnya," katanya singkat.

Bagi masyarakat Tionghoa, Barongsai bukan sekadar tontonan, tetapi juga simbol keberuntungan dan keberanian. Dalam kepercayaan mereka, tarian Barongsai dipercaya mampu mengusir roh jahat dan membawa keberkahan bagi yang menyaksikannya.

Tak heran jika setiap Imlek, pertunjukan ini selalu ditunggu-tunggu. Atraksi ini biasanya dilakukan oleh sekelompok pemain terlatih yang mengendalikan kostum Barongsai dengan gerakan akrobatik yang dinamis.

Di Bengkulu sendiri, tradisi ini semakin dikenal luas dan menarik perhatian tidak hanya masyarakat keturunan Tionghoa, tetapi juga warga dari berbagai latar belakang.

Setiap tahun, Vihara Ananda Buddhayana selalu menjadi pusat perayaan Imlek di Bengkulu. Selain pertunjukan Barongsai, vihara ini juga menjadi tempat bagi umat Buddha untuk beribadah dan berdoa menyambut tahun baru dengan harapan keberkahan.

BACA JUGA:Penyakit HIV di Bengkulu Tahun 2024 Tercatat 174 Kasus, Ini Didominasi Remaja Laki-Laki

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan