Ini Alasan Nabi Musa Membujuk Nabi Muhammad Minta Keringanan Kewajiban Shalat

RADAR BENGKULU - Nabi Musa AS memiliki alasan kuat ketika membujuk Nabi Muhammad SAW agar meminta keringanan pada Allah SWT atas kewajiban salat yang dibebankan pada beliau dan umat Islam ketika Israk Mikraj.

Seperti dikutip dari harian.disway.id, pada peristiwa Israk Mikraj, Nabi Muhammad SAW diperjalankan oleh Allah SWT dari Masjidil Haram ke Masjidil Aqsha, lalu naik menuju langit ketujuh, Sidratul Muntaha, Baitul Makmur dan bertemu dengan-Nya untuk menerima kewajiban salat.

Mulanya, kewajiban salat yang dibebankan oleh Allah SWT kepada Nabi Muhammad SAW dan umatnya adalah sebanyak 50 kali dalam waktu sehari semalam. Namun, saat kembali dan sampai di langit keenam, beliau bertemu dengan Nabi Musa AS.

Saat itu, Nabi Musa AS menanyakan apa yang diperoleh Nabi Muhammad SAW setelah sowan ke hadirat Allah SWT. Beliau pun mengatakan kalau menerima kewajiban salat sebanyak 50 kali dalam sehari semalam.

Dari sana, Nabi Musa AS membujuk Nabi Muhammad SAW untuk kembali menghadap Allah SWT dan meminta keringanan atas jumlah kewajiban salat yang dibebankan pada beliau dan umat Islam.

BACA JUGA:Menkeu Sri Mulyani Minta Maaf ke Wajib Pajak

BACA JUGA:Bocoran Sistem PPDB Terbaru, Siswa Terlempar ke Sekolah Swasta Dibiayai Pemda

Nabi Muhammad SAW pun kembali menemui Allah SWT dan meminta diberikan keringanan atas kewajiban salat yang Dia bebankan. Lalu Allah SWT meringankan kewajiban tersebut sebanyak 5 kali, ada yang mengatakan 10 kali.

Setelah itu, Nabi Muhammad SAW kembali. Saat sampai di langit keenam, beliau kembali ditanyai oleh Nabi Musa AS terkait keringanan yang beliau minta pada Allah SWT.

Nabi Muhammad SAW pun mengatakan kalau sudah diberi sedikit keringanan oleh Allah SWT. Oleh Nabi Musa AS, beliau dibujuk untuk kembali menghadap-Nya dan meminta keringanan, sebab menurutnya jumlah tersebut masih memberatkan umat beliau.

Saat itu, Nabi Muhammad SAW kembali menghadap Allah SWT sampai beberapa kali, hingga kewajiban salat yang semula dibebankan pada beliau dan umat Islam sebanyak 50 kali menjadi 5 kali dalam sehari semalam. Bahkan setelah keringanan sebanyak itu, Nabi Musa AS masih membujuk Nabi Muhammad SAW untuk kembali menghadap Allah SWT karena menurutnya umat beliau tidak akan sanggup.

Namun, Nabi Muhammad SAW menolak. Beliau terlalu malu untuk menghadap Allah SWT lagi, setelah diberikan keringanan sebanyak itu.

Nah, apa sih alasan Nabi Musa AS berulang kali membujuk Nabi Muhammad SAW untuk meminta keringanan pada Allah SWT atas kewajiban salat yang dibebankan pada beliau dan umat Islam?

Alasan Nabi Musa AS

Alasan Nabi Musa AS membujuk Nabi Muhammad SAW untuk meminta keringanan pada Allah atas kewajiban salat yang dibebankan pada beliau dan umat Islam adalah karena menurutnya jumlah salat tersebut terlalu banyak, sementara postur dan kekuatan fisik umat Islam tidaklah sama dengan umat sebelumnya.