PWA dan IGABA Provinsi Bengkulu Hadiri Pendidikan dan Latihan Guru di Kepahiang

PWA dan IGABA Provinsi Bengkulu Hadiri Diklat di Kepahiang-M. Riski Tisya-
RADAR BENGKULU - Pimpinan Wilayah Aisyiyah (PWA) dan Ikatan Guru Aisyiyah Bustanul Athfal (IGABA) Provinsi Bengkulu menghadiri Diklat yang dilaksanakan di SD Muhammadiyah 5 Kepahiang. Kegiatan ini mengusung tema Mempersiapkan Kompetensi Guru PAUD Profesional.
Turut hadir dalam acara ini Ketua PWA Bengkulu, Hj.Hafnayet.S.Pd dan didampingi Sekretaris Majelis PAUD Dasmen, Rismayenti.M Pd, Ketua IGABA Wilayah, Yurida .S.Pd.I dan didampingi Sekretaris IGABA, Endang Hariyani, bendahara PW Igaba, Nita Asnan S.Pd.i.
Acara ini dibuka oleh Kabid PAUD Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Kepahiang, Evy Susianti, S.Pd.Acara kali ini juga dihadiri Majelis PAUD Dasmen.
"Dengan ini saya turut bahagia melihat calon-calon penerus guru-guru PAUD yang akan melanjutkan tongkat estafet perjuangan kita," ujar Susianti dalam arahannya ketika membuka acara ini.
Acara yang berlangsung selama 5 hari ini terbagi menjadi 2 sesi. 2 hari luring dan 3 daring. Pelatihan ini akan meningkatkan kualitas guru dalam mengajar anak didik demi mewujudkan generasi emas . Mereka akan mendapatkan sertifikat nasional. Karena, juga diisi oleh pemateri dari Kementerian Menengah dan Kebudayaan bagian Dirjen PAUD.
BACA JUGA:Kabar Baik Nih untuk Dosen, Mendiktisaintek Sebut Tukin Disetujui Kemenkeu
BACA JUGA:Begini Cara Buat Akun LPDP 2025, Dapatkan Beasiswa Luar dan Dalam Negeri!
Untuk Diklat secara langsung dilaksanakan hari Sabtu, 18 Januari 2025 hingga Minggu 19 Januari 2025 ini merupakan diklat untuk mendapatkan "SIM" untuk mengajar.
Diklat Guru ini terbagi menjadi 3 bagian. Yaitu Diklat Dasar Berjenjang, Tingkat dasar, Moda daring kombinasi.
"Diklat kali ini menjadi "SIM" untuk ibu-ibu dan bapak sekalian agar dapat mengajar," terang Ketua PWA Provinsi Bengkulu, Hj.Hafnayet.S.Pd.
Acara kali ini berlangsung meriah. Ini nampak dari antusias guru-guru muda yang masih memiliki api yang menyala-nyala untuk mengajar.
"Semoga api dimata kalian hari ini tidak cepat padam. Biarlah api semangat ini padam bersama usia," ucap Hj.Hafnayet.S.Pd.
Ia berharap semoga dengan diadakannya diklat ini dapat menjadi pintu untuk ibu-ibu dan bapak supaya dapat mengajar lebih baik kedepannya. Agar dapat menciptakan generasi-generasi emas dimasa akan datang.
Untuk diketahui, PAUD atau kepanjangan dari Pendidikan Anak Usia Dini adalah wadah untuk anak-anak bermain, belajar saling mengenal, dan menjadi sarana anak untuk beraktivitas melalui pembelajaran maupun permainan.