Benarkah Ada Kelompok Jasad Yang Tidak Hancur Sampai Kimat, Baca Yuk
Benarkah Ada Kelompok Jasad Yang Tidak Hancur Sampai Kimat, Baca Yuk-Poto ilustrasi-
Golongan yang Jasadnya Tidak Hancur Menurut Hadits
1. Para nabi
Kelompok pertama yang disebut hadits bahwa jasadnya tidak hancur dimakan tanah adalah jasad para nabi. Menurut Ibnu Katsir dalam buku Dahsyatnya Hari Kiamat yang mengutip hadits dari Imam Ahmad bin Hanbal, seorang sahabat pernah bertanya pada Rasulullah mengenai bagaimana sholawat dari umatnya diperlihatkan padanya.
إِنَّ مِنْ أَفْضَلِ أَيَّامِكُمْ يَوْمُ الْجُمُعَةِ. فِيْهِ خُلِقَ آدَمُ، وَفِيْهِ قُبِضَ. وَفِيْهِ النَّفْخَةُ وَفِيْهِ الصَّعْقَةُ. فَأَكْثِرُوْا عَلَىَّ مِنَ الصَّلَاةِ فِيْهِ، فَإِنَّ صَلَاتَكُمْ مَعْرُوْضَةٌ عَلَىَّ. قَالُوْا يَا رَسُوْلَ اللهِ كَيْفَ تُعْرَضُ صَلاَتُنَا عَلَيْكَ وَقَدْ أَرِمْتَ؟ فَقَالَ إِنَّ الله حَرَّمَ عَلَى الْأَرْضِ أَنْ تَأْكُلَ أَجْسَادَ الْأَنْبِيَاءِ. (رواه أحمد وأبو داود والنسائى وابن حبان وابن ماجه والحاكم. حسن)
Artinya: "Hari Jumat adalah hari yang paling utama untuk kalian. Pada hari itu, Adam diciptakan. Pada hari itu juga ia diwafatkan. Pada hari itu terjadi tiupan dan teriakan. Karena itu perbanyaklah sholawat kepadaku karena sholawat kalian diperlihatkan kepadaku."
Para sahabat bertanya, "Wahai Rasulullah, bagaimana caranya shalawat kami diperlihatkan kepadamu, padahal engkau sudah hancur?"
Beliau bersabda, "Sesungguhnya, Allah mengharamkan bumi untuk memakan tubuh para nabi." (HR Ahmad, Abu Dawud, An Nasa'i, Ibnu Majah, dan Al Hakim).