Kuota BBM Subsidi Bengkulu Tahun 2025 Lebih Rendah
Pertamina Fuel Terminal pulau Baii-RADAR BENGKULU-
Kota Bengkulu: Bio Solar 29.743 KL, Pertalite 76.593 KL
Lebong: Bio Solar 2.739 KL, Pertalite 6.767 KL
Rejang Lebong: Bio Solar 4.351 KL, Pertalite 30.181 KL
Mukomuko: Bio Solar 13.085 KL, Pertalite 20.527 KL
Seluma: Bio Solar 8.440 KL, Pertalite 18.520 KL
Distribusi ini mencerminkan kebutuhan masing-masing daerah, dengan Kota Bengkulu mendapatkan alokasi terbesar karena merupakan pusat aktivitas ekonomi dan transportasi.
BACA JUGA:Pemkab Seluma Beri Reward untuk Atlet Berprestasi POPDA 2024
BACA JUGA:Berkah Akhir Tahun Lembaga-lembaga Desa Jogja Baru Terima Honor
Penurunan kuota ini diperkirakan akan berdampak pada masyarakat, terutama bagi sektor transportasi dan usaha kecil yang sangat bergantung pada BBM bersubsidi. Pemerintah daerah diharapkan mampu mengantisipasi potensi kelangkaan yang dapat memengaruhi aktivitas ekonomi.
Meski demikian, Denny optimistis bahwa kebijakan ini bisa dikelola dengan baik.
“Kami akan terus memantau penyaluran BBM subsidi dan memastikan bahwa distribusinya berjalan sesuai aturan,” katanya.