Selvira Agustin, Sosok Inspiratif di Balik Kesuksesan Program Pemberdayaan BTPN Syariah
Program Pemberdayaan BTPN Syariah-Windi/RADAR BENGKULU-
BACA JUGA:Ketua HPMPI Minta Pemerintah Tangani Keterlambatan Distribusi BBM Non Subsidi ke Pertashop
"Community Officer adalah role model bagi nasabah. Dengan pendekatan personal, mereka membantu mengubah perilaku dan meningkatkan keterampilan ibu-ibu nasabah," kata Ainul.
Ia menambahkan, saat ini ada 63 Community Officer di Bengkulu yang melayani lebih dari 17 ribu nasabah dengan total pembiayaan mencapai Rp37 miliar pada kuartal III 2024.
BTPN Syariah juga membuka peluang bagi perempuan muda yang ingin berkarier sebagai Community Officer. Posisi ini tidak hanya menawarkan pendapatan tetap, tetapi juga berbagai fasilitas, seperti pelatihan pengembangan diri, tempat tinggal, dan kendaraan kerja.
Kualifikasi yang dibutuhkan meliputi. Perempuan, usia 18-33 tahun.
Pendidikan minimal SMA/sederajat.
Mampu mengendarai motor manual dan memiliki SIM C Gemar berpetualang ke pelosok daerah.
"Ini bukan hanya pekerjaan, tetapi juga panggilan hati untuk memberdayakan masyarakat," ujar Ainul.
BACA JUGA:Honda Jazz vs Kia Picanto: Mana yang Lebih Praktis di Jalanan Sempit?
BACA JUGA:Daihatsu Sigra vs Honda City Hatchback: Mana yang Cocok untuk Gaya Hidup Anda?
Selvira Agustin adalah bukti nyata bahwa profesi Community Officer tidak hanya memberikan dampak positif bagi nasabah, tetapi juga membangun karakter dan kemampuan individu. Dengan semangat dan dedikasinya, ia menjadi inspirasi bagi banyak orang, baik di dalam maupun di luar komunitas yang didampinginya.
Bagi yang berminat bergabung, pendaftaran dapat dilakukan melalui tautan resmi BTPN Syariah. Ini adalah peluang untuk tidak hanya bekerja, tetapi juga membuat perubahan nyata bagi masyarakat Indonesia.