Pecinta Pedas Merapat! Ternyata Ada 3 Dampak Positif Bila Mengkonsumsi Makanan Pedas. Apa Saja Ya?

Reporter: Eka purnama |

Editor: Syariah m |

Rabu , 27 Nov 2024 - 03:51

Dampak Positif Bila Mengkonsumsi Makanan Pedas-Poto ilustrasi-

pecinta pedas merapat! ternyata ada 3 dampak positif bila mengkonsumsi makanan pedas. apa saja ya?                             
 
radarbengkulu.bacakoran.co - makanan pedas selalu enak. namun apa jadinya pada tubuh jika anda rutin mengonsumsi makanan pedas?
pertanyaan di atas pasti sering muncul di benak banyak orang. wajar jika kehadiran hidangan pedas di hadapan anda kerap kali tak tertahankan.
baca juga:ini dia resep ayam kecap bumbu meresap pedas manis
baca juga:seruit, kuliner tradisional khas lampung perpaduan ikan dengan sambal terasi pedas dan tempoyak 
banyak makanan dan jajanan kini yang pedas. beberapa di antaranya bahkan memberikan rasa pedas yang cukup menghangatkan lidah.
 
pedasnya makanan sering kali berasal dari cabai. capsaicin merupakan senyawa utama pada cabai yang memberikan rasa pedas dan pedas.
 
dampak buruk terlalu sering makan makanan pedas
menurut pakarnya, setiap makanan pasti mempunyai dampak positif dan negatif. negatifnya, mengonsumsi makanan pedas pasti akan membahayakan lambung.
 
capsaicin dapat memperlambat pencernaan sehingga menyebabkan makanan bertahan lebih lama di perut. hal ini dapat mendorong peningkatan produksi asam lambung untuk mempercepat pencernaan.
 
jika hal di atas terjadi maka akan timbul banyak keluhan terkait lambung. sakit perut, kembung dan sensasi terbakar di dada.
 
namun selain hal di atas, mengonsumsi makanan pedas juga bisa memberikan efek positif.
 
berikut beberapa dampak positif makan makanan pedas melansir dari sumber eat well:
 
1. menurunkan tekanan darah pada wanita
sebuah penelitian pada orang dewasa di tiongkok menemukan bahwa makanan pedas dapat menurunkan risiko tekanan darah tinggi. 
 
ditemukan bahwa wanita yang rutin mengonsumsi makanan pedas memiliki risiko 26% lebih rendah terkena tekanan darah tinggi.
 
sayangnya, hasil penelitian yang dipublikasikan di european journal of nutrition pada tahun 2019 tidak berlaku sama pada pria.
 
2. jantung yang lebih sehat
tinjauan tahun 2022 di molecular nutrition & food research menemukan hubungan antara konsumsi makanan pedas secara teratur dan penurunan risiko kematian akibat penyakit jantung dan stroke.
 
orang yang rutin mengonsumsi makanan pedas dapat meningkatkan kadar kolesterol baiknya. peningkatan ini mungkin memiliki efek perlindungan terhadap penyakit jantung.
 
3. menurunkan risiko kematian
meta-analisis tahun 2021 di jurnal angiology menemukan bahwa semakin sering konsumsi makanan pedas, semakin rendah tingkat studinya. penelitian ini dilakukan pada 500.000 orang dewasa.
 
orang yang menyukai makanan pedas memiliki risiko kematian dini 12% lebih rendah dibandingkan mereka yang tidak memakannya.
ini mungkin ada hubungannya dengan capsaicin yang memiliki sifat anti-obesitas. 
obesitas sendiri merupakan salah satu penyakit yang menimbulkan banyak masalah kesehatan berbahaya lainnya.

Tag

Share

Koran Edisi Terbaru

Baca Koran RADAR BENGKULU, RABU 27 NOVEMBER 2024

Berita Terkini

Berita Terpopuler

Berita Pilihan