Hujan juga mendukung pertumbuhan berbagai tanaman liar yang menjadi bagian dari keanekaragaman hayati di sekitar lahan pertanian. Keanekaragaman hayati penting untuk menjaga ekosistem yang sehat dan mendorong pertanian berkelanjutan.
Tanaman liar ini bisa menjadi habitat alami bagi serangga penyerbuk, seperti lebah, serta pemangsa alami hama yang membantu mengurangi kebutuhan akan pestisida.
Dengan adanya hujan yang cukup, petani dapat mendorong agroforestri atau kombinasi antara pertanian dengan pohon-pohon peneduh yang memberikan manfaat bagi lingkungan dan meningkatkan hasil pertanian.
Pohon-pohon ini juga membantu mempertahankan kelembaban tanah dan mencegah erosi, terutama di lahan yang curam.
6. Pengurangan Pemanasan Global Melalui Efek Pendinginan
Hujan juga membantu mengurangi pemanasan global dengan cara menurunkan suhu permukaan tanah. Saat hujan turun, suhu lingkungan menurun karena air menguap dari permukaan, menciptakan efek pendinginan alami.
Hal ini sangat penting bagi pertanian di daerah tropis yang sering mengalami suhu tinggi, karena suhu yang terlalu panas dapat menghambat pertumbuhan tanaman dan menyebabkan stres pada tanaman.
Selain itu, hujan membantu membersihkan atmosfer dari polutan dan gas rumah kaca yang dapat mempengaruhi kesehatan tanaman dan produktivitas hasil pertanian. Dengan udara yang lebih bersih, tanaman dapat berfotosintesis dengan lebih baik, menghasilkan oksigen, dan mendukung siklus karbon yang lebih seimbang.