Banyak bahan alami seperti minyak kelapa, lidah buaya, shea butter, dan minyak argan memiliki manfaat yang luar biasa untuk kulit, seperti melembapkan, memperbaiki tekstur, dan mencegah penuaan dini.
Dalam beberapa penelitian yang dipublikasikan di British Journal of Dermatology, bahan-bahan alami terbukti dapat memberikan hasil yang efektif dalam merawat kulit tanpa efek samping yang sering kali ditemukan dalam produk berbahan kimia sintetis.
Bahan alami juga lebih lembut di kulit, sehingga lebih aman digunakan oleh mereka yang memiliki kulit sensitif atau rentan terhadap iritasi.
5. Transparansi Label Produk
Salah satu keunggulan produk Clean Beauty adalah transparansi dalam daftar bahan yang digunakan.
Banyak brand Clean Beauty dengan bangga mencantumkan semua bahan yang ada dalam produk mereka secara jelas di label, tanpa menyembunyikan bahan-bahan kimia atau nama-nama yang sulit dipahami. Hal ini memberikan konsumen kontrol lebih besar atas apa yang mereka gunakan pada kulit mereka.
Menurut survei dari Global Web Index, 63% konsumen menginginkan transparansi yang lebih besar dari brand kecantikan terkait bahan yang mereka gunakan.
Inilah yang membuat produk Clean Beauty semakin populer, karena mereka memberikan kepercayaan lebih kepada konsumen mengenai keamanan dan efektivitas produk.
Tantangan Clean Beauty
Meskipun popularitas Clean Beauty meningkat, industri ini juga menghadapi beberapa tantangan.
Salah satunya adalah greenwashing, yaitu ketika brand mencitrakan diri sebagai “ramah lingkungan” atau “clean” padahal kenyataannya tidak demikian.