Muhammad ini sekitar umur 5 tahunan mengalami kejadian dimana Malaikat Jibril mengambil Muhammad. Kemudian dibawa suatu dadanya dibedah, dibersihkan hatinya ini dengan air Zamzam. Kemudian dikembalikan lagi.
Selanjutnya, pada usia 6 tahun ia dibawa ziarah ke makam Abdullah, ayahnya. Pulang dari ziarah, sebelum sampai di kota Makkah, di sebuah desa pertengahan namanya desa, Aminah jatuh sakit dan meninggal dunia.
BACA JUGA:Amalkan Doa Nabi Yunus Bisa Digunakan Ketika Kita Ingin Menyelesaikan Masalah Serius
BACA JUGA:Ini Pemenang Turnamen Bola Voli HUT ke-15 Desa Arga Mulya
Muhammad saat itu dalam keadaan yatim piatu. Maka, diasuhlah oleh kakeknya, Abdul Muthalib. Namun, apa mau dikata, 2 tahun dalam pengasuhan kakeknya, Abdul Muthalib meninggal dunia. Muhammad saat itu berusia 8 tahun kemudian dilanjutkan pengasuhan oleh pamannya Abu Thalib.
Suatu hari usia, beliau itu pas 12 tahun. Abu Thalib membawanya ke negeri Syam berdagang. Tetapi, sebelum sampai di negeri Syam, di perjalanan bertemu dengan pendeta yang bernama Buhaira. Kemudian pendeta ini mengamati Muhammad. Ada saja pada Muhammad ini dimana Muhammad diatasnya ada awan.
Sang pendeta Nasrani ini menceritakan bahwa anak ini ternyata dalam kitab Injil yang dibaca ada calon pemimpin nanti yang bernama Ahmad, yaitu Muhammad dan disarankan kepada pamannya Abu Thalib jangan kau bawa ke negeri Syam. Nanti kalau bertemu dengan orang-orang Yahudi, maka Muhammad akan dianiaya. Karena, ada tanda-tanda kenabian pada ponakan diri. Akhirnya Abu Thalib menyuruh beberapa orang anak buahnya yang berdagang itu untuk kembali.
Ke masa perjalanan rasul, akhirnya dia berdagang sendiri. Dia membawa dagangan siapa? Yaitu, janda kaya raya yang bernama Siti Khadijah.
BACA JUGA:15 Tanda Gangguan Sihir Junun Majnun yang Bisa Dirasakan
Siti Khadijah kagum dengan Muhammad. Barang dagangannya selalu laku.
Dan setelah meminta informasi dari anak buahnya, diketahui bahwa Muhammad selalu jujur dalam berdagang, dan itulah yang membuat Siti Khadijah melamar Muhammad.
Pada umur 40 tahun, Muhammad diangkat menjadi Rasul.
Sungguh pada pribadi Rasulullah itu ada teladan contoh yang baik dalam kehidupan sehari-hari. Karena, ada kelebihan- kelebihan yang luar biasa dari Rasulullah itu. Kalau Rasulullah itu, kalau beliau makan sedikit. Kalau kita, sedikit-sedikit makan.
Lalu, Rasul keringatnya wangi. Kita keringatnya baunya tidak sedap. Air liur Nabi Muhammad dapat mengobati. Ini terjadi saat berangkat hijrah dengan sahabatnya Abu Bakar. Begitu mau masuk ke dalam gua untuk bersembunyi, kata Abu Bakar, sebentar ya Rasulullah. Saat Abu Bakar bersih-bersih, dia digigit oleh kalajengking. Disaat itulah air liur Nabi Muhammad mengobati Abu Bakar. Sedangkan air liur kita, tidak bisa seperti itu.
BACA JUGA:Inilah 4 Tanda-Tanda Terkena Ilmu Hitam dan Sihir
BACA JUGA:Rajin Baca 3 Ayat Al-Quran Ini, Insha Allah Terhindar dari Santet dan Sihir