Menurut informasi dari situs resmi Kementerian Agama, peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW juga dapat dijadikan momentum untuk memperbaiki akhlak.
Yakni dengan meneladani perbuatan Nabi Muhammad SAW dan dengan memperdalam keimanan seseorang kepada Allah SWT.
Nabi Muhammad SAW adalah seorang nabi dan rasul.
Nabi Muhammad SAW adalah seorang nabi dan rasul, dan tindakannya adalah bagian terpenting dari Al-Qur'an.
Ganjaran surga
Suciyani, dosen UIN Raden Mas Said Surakarta, menjelaskan bahwa umat Islam dapat memperoleh kenikmatan surga dengan merayakan maulid nabi.
Dalam bukunya, Sayyid Muhammad Alawi Al Maliki menjelaskan hikmah merayakan Maulid Nabi.
Yaitu untuk merayakan kebahagiaan atas kelahiran Nabi Muhammad Shallallahu Alaihi Wasallam, yang mana hal tersebut menyimpang dari beberapa hadits.
Ia mengatakan bahwa mereka yang bersukacita atas kedatangan Nabi Muhammad (saw) akan menerima nikmat surgawi.
“Ini ada dalam kisah Abu Lahab, paman Nabi Muhammad SAW. Hal ini dikarenakan ketika Nabi Muhammad SAW lahir, Abu Lahab sangat gembira dengan kelahiran keponakannya tersebut.
“Bahkan, saking senangnya, dia membebaskan budaknya, Tutupnya.