radarbengkulu.bacakoran.co - Wanita Hamil sering kali merasakan berbagai perubahan fisik dan emosional, termasuk gangguan tidur dan insomnia.
Bagi banyak ibu hamil, tidur nyenyak bisa menjadi tantangan besar, terutama pada trimester kedua dan ketiga.
Gangguan tidur selama kehamilan bisa disebabkan oleh perubahan hormonal, kecemasan, seringnya buang air kecil di malam hari, serta ketidaknyamanan fisik akibat perut yang semakin membesar.
Berikut 9 panduan dari ahli untuk mengatasi insomnia dan gangguan tidur selama kehamilan.
1. Posisi Tidur yang Tepat
Perubahan bentuk tubuh selama wanita hamil membuat beberapa posisi tidur menjadi kurang nyaman.
Menurut Dr. Laura Green, seorang spesialis kebidanan, "Ibu hamil disarankan untuk tidur miring ke sisi kiri, karena posisi ini meningkatkan aliran darah dan nutrisi ke janin, rahim, serta ginjal."
BACA JUGA:Ini Dia 7 Nama Calon Yang Siap Berebut Kursi Rektor di Pilrek UI 2024
Tips:
Gunakan bantal tambahan untuk menopang tubuh. Ibu hamil bisa menempatkan bantal di bawah perut, antara kaki, dan di belakang punggung untuk menopang tubuh dan mengurangi tekanan pada sendi.
Gunakan bantal hamil berbentuk U atau C untuk mendapatkan kenyamanan ekstra.