radarbengkulubacakoran.co - Masa liburan sekolah sudah berakhir, bagi pengendara yang menggunakan motornya yang tentu menempuh waktu yang panjang dan jarak yang jauh ketika perjalanan, hal itu akan membuat kendaraan bekerja dengan lebih ekstra.
Jadi sebelum menggunakannya kembali untuk rutinitas, tentunya perlu dilakukan perawatan rutin, supaya motor tetap berada pada performa terbaik dan memberikan kenyaman yang maksimal selama digunakan.
Dilansir pada DetikOto, untuk memastikan kinerja sepeda motor tetap optimal dan tetap pada performa terbaiknya, berikut 6 komponen yang perlu diperiksa setelah perjalanan jauh:
1. Ban
Ban merupakan peran yang krusial untuk motor, ban berfungsi untuk menopang beban kendaraan dan menjaga traksi dengan permukaan jalan.
Ban yang sudah aus dapat mengurangi traksi, stabilitas, dan bahkan efektivitas pengereman.
Maka dari itu, sangat penting untuk selalu memeriksa kondisi ban setelah perjalanan jauh, yang mencakup pemeriksaan tekanan udara serta memeriksa tampilan luar ban, termasuk periksa ketebalan alur dan tidak adanya lubang atau sobekan.
Cara Untuk memastikan ketebalan pada alur ban pengendara dapat mengeceknya pada TWI (Tread Wear Indicator), TWI biasanya berbentuk tanda panah pada pinggiran ban.
Jika permukaan ban telah menyentuh tanda panah, maka menandakan ban sudah aus atau terkikis.
2. Oli Mesin dan Oli Transmisi
Oli mesin biasanya diganti setiap jarak tempuh sudah 3.000km atau bisa menggantinya setiap 3 bulan yang sesuai dengan buku petunjuk pemilik.
Tapi, frekuensi penggantian oli ini perlu disesuaikan dengan intensitas penggunaan pada kendaraan.
Pemilik motor dapat memeriksa kondisi oli mesin dengan dipstick. Jika volumenya berkurang atau terlihat kotor, segera lakukan penggantian.