RADAR BENGKULU, KAUR - Pedagang buah duku di pasaran dan di emperan pinggir jalan semakin menurun disebabkan musim buah duku makin hari semakin sepi akibatnya harga buah duku semakin melonjak diujung musim.
Salah satu pedagang buah duku, Melyan (45) yang menjual buah duku di pinggir Lapangan Merdeka Bintuhan Kecamatan Kaur Selatan Kabupaten Kaur bercerita pada bulan puasa ramadhan 10 hari yang lalu saat puncak musim buah duku, harganya sampai Rp 1.500 sampai Rp 2.000 perkilo dibeli pedagang.
"Harga eceran buah duku dibulan puasa harga Rp 10.000 per 4 kg atau 3 kg saat ini harga Rp 10.000 eceran di pasaran maupun yang dijual emperan pinggir jalan," Sampai Melyan.
Dikatakannya, harga buah duku sekarang diambil pedagang atau pengumpul buah sudah diangka Rp 5000 perkilo, harga buah duku murah disebabkan Wilayah Bengkulu, Lampung dan Sumatera Selatan musim berbarengan sehingga tidak pemborong duku seperti musim-musim buah duku yajun sebelumnya.
BACA JUGA:Tim Ayok Bengkulu Salurkan Bantuan bagi Korban Banjir di Kabupaten Lebong
BACA JUGA:HUT Ke-53, Bank Bengkulu Gelar Baksos Menciptakan Kebersamaan Masyarakat
BACA JUGA:DAS Bermasalah Menjadi Pemicu Bencana Banjir di Provinsi Bengkulu
"Ada kelebihannya ketika musim berbarengan, pemborong duku tidak ada dan bagi sanak saudara yang tidak punya batang duku kebagian makan dan menikmati buah duku sehingga buah duku melimpah ketika berkunjung kerumah keluarga buah duku jadi hidangan utama," Jelasnya
Lanjutnya, buah dukunya rasa manis dan sudah masak benar, buah duku yang masih berbuah saat ini masih lumayan sekedar memenuhi keinginan untuk makan buah duku di Kabupaten Kaur. Pedagang sudah mulai mencari dan memburu buah duku yang masih berbuah.