2. Masalah Pencernaan
Efek umum dari diet keto yaitu masalah pencernaan seperti sembelit, diare, mual, atau muntah.
Dari semua masalah tersebut, diare lebih sering terjadi karena tubuh mengalami kesulitan menyerap kandungan lemak tinggi yang menjadi bagian penting dari diet keto ini.
3. Batu Ginjal
Orang yang sehat secara ginjal mungkin lebih rentan terhadap pembentukan batu ginjal ketika mengadopsi pola makan keto yang mengutamakan konsumsi makanan hewani dan lemak tinggi.
Namun, bagi mereka yang memiliki penyakit ginjal, keto dapat menyebabkan kerusakan ginjal jangka panjang yang serius dan dapat memperburuk asidosis metabolik.
4. Menurunkan Performa Fisik
Banyak para atlet yang menganggap bahwa diet ketogenik dapat membantu untuk menurunkan berat badan dan meningkatkan performa olahraga. Tapi penelitian menunjukkan sebaliknya.
Peneliti menemukan bahwa partisipan berkinerja lebih buruk dalam aktivitas bersepeda dan berlari dengan intensitas tinggi setelah empat hari menjalani diet ketogenik.
5. Gejala Flu Keto
Gejala Flu keto terdiri dari gejala-gejala berikut, seperti sembelit, pusing, kesulitan olahraga, kelelahan, sakit kepala, insomnia, serta mual atau muntah.
Namun, kalian bisa mengurangi dampak dari efek ini dengan cara meningkatkan asupan cairan dan elektrolit.
6. Kekurangan Mineral dan Vitamin
Nutrisi merupakan hal yang sangat penting bagi tubuh, namun pada diet keto, asupan nutrisi seringkali kurang. Maka dari itu dapat menyebabkan kekurangan folat, thimin, vitamin A, B6, B12, C, E, dan K.