RADAR BENGKULU, MANNA - Untuk menyukseskan Pemilu 2024 yang sebentar lagi akan dilaksanakan pada 14 Februari, pada puncak pelaksanaan Pemilu nantinya Dinas Kesehatan akan mensiagakan petugas medis, peralatan, obat - obatan,serta vitamin.
Hal ini dilakukan untuk menjaga dan mengantisipasi jangan sampai nantinya penyelenggara Pemilu seperti seluruh anggota Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara(KPPS) yang ada dilapangan jatuh sakit.
Kepala Dinas Kesehatan Bengkulu Selatan,Didi Ruslan,M.Si mengatakan, bukan hanya itu , setiap Puskesmas harus ada yang piket untuk melayani kalau terjadi sesuatu. Pihaknya juga menyiapkan Puskesmas Keliling untuk memantau lokasi - lokasi Tempat Pemungutan Suara (TPS).
"Kalau nantinya ditemukan ada kejadian salah satu petugas Pemilu yang sakit,bisa langsung mendatangi Puskesmas terdekat ataupun langsung meminta pelayanan dari Puskesmas keliling tersebut. Nantinya akan kita jemput ke lokasi dan ditangani untuk mendapatkan perawatan yang maksimal,"papar Didi saat ditemui RADAR BENGKULU, Sabtu, 10 Februari 2024.
BACA JUGA:Bawaslu Minta KPU Siapkan Fasilitas TPS untuk Kaum Disabilitas
Khusus untuk petugas KPPS, Dinkes memberikan jaminan layanan kesehatan. Walaupun nantinya anggota KPPS itu belum memiliki BPJS, tetap diberikan layanan BPJS. Karena, kartunya nanti langsung diaktifkan. Tetapi hal ini bukan pengaktipan kartu BPJS untuk keseluruhan masyarakat.Artinya bisa berobat gratis.
Untuk mendapatkan pelayanan kesehatan,anggota KPPS harus bisa memperlihatkan Surat Keputusan(SK) ataupun hal lain yang menyatakan dirinya sebagai anggota KPPS.
"Walaupun nantinya anggota KPPS ini sakit setelah Pemilu,maka akan tetap kita layani. Karena ini sudah menjadi tugas kami sebagai petugas kesehatan.Untuk dengan fasilitas yang kita berikan bisa menciptakan Pemilu yang aman,damai dan sukses," ujar Didi.