Untuk Mendukung Nelayan Dapatkan BBM Subsidi
RADAR BENGKULU - Pemerintah Provinsi Bengkulu melalui Dinas Kelautan dan Perikanan (DKP) Provinsi Bengkulu mempercepat pembangunan empat Stasiun Pengisian Bahan Bakar Nelayan (SPBN) baru di wilayah Bengkulu. Langkah ini diambil guna memfasilitasi para nelayan setempat dalam mendapatkan Bahan Bakar Minyak (BBM) bersubsidi.
Kepala DKP Provinsi Bengkulu, Syafriandi, mengungkapkan bahwa pembangunan 4 SPBN baru diharapkan dapat mempermudah akses para nelayan yang selama ini hanya dilayani oleh enam SPBN.
"Lokasi pembangunan SPBN termasuk Pasar Seluma di Pelabuhan Perikanan Nusantara (PPN) Kabupaten Seluma, Kabupaten Kaur (dipersiapkan untuk pembangunan PPN baru), Kabupaten Bengkulu Tengah, dan Mukomuko," kata Syafriandi saat diwawancara di Kantor Gubernur Bengkulu pada Selasa, 9 Januari 2024.
BACA JUGA:Dibuka Gubernur, Cendana Fair XXII 2024 Gelar 20 Cabang Lomba
Syafriandi menyebutkan bahwa kapasitas SPBN akan disesuaikan dengan jumlah nelayan di setiap daerah. Hal ini bertujuan agar distribusi BBM subsidi melalui SPBN dapat tepat sasaran, menghindari kekurangan maupun kelebihan.
"Paling tidak di tahun ini kita dapat izin (pembangunan SPBN) dan titik lokasi sudah ditentukan," tambahnya.
Menanggapi kebutuhan BBM bagi para nelayan di tahun 2024, Syafriandi memastikan bahwa kuota yang tersedia mencukupi untuk kebutuhan nelayan di daerah tersebut.
BACA JUGA:Truk Non BD Dilarang Muat Batu Bara Bengkulu
BACA JUGA:Provinsi Bengkulu Raih Dana Insentif Karbon Rp 11 Miliar di Tahun 2024
"Untuk jumlah kuota secara keseluruhan saya tidak hafal ya, tapi dipastikan aman. Dan seluruh pelayanan SPBN untuk para nelayan semuanya berjalan dengan baik dan tidak ada kekurangan," tuturnya. (wij)