Menurutnya, keterbatasan ini membuat upaya perlindungan hutan menjadi kurang maksimal. Namun, ia mengakui bahwa kolaborasi dengan berbagai pihak telah memberikan hasil positif.
Safnizar menegaskan pentingnya peran berbagai elemen masyarakat, termasuk LSM dan komunitas lokal, dalam menjaga keberlanjutan kawasan hutan di Bengkulu. "Pemerintah tidak bisa bekerja sendiri. Diperlukan dukungan semua pihak untuk memastikan kawasan hutan tetap terjaga," ujar Safnizar.
Kolaborasi ini, lanjutnya, terbukti mampu menekan laju deforestasi yang selama ini menjadi momok bagi keberlanjutan lingkungan di Bengkulu. "Kami berharap NGO, masyarakat adat, dan elemen lainnya dapat terus mendedikasikan diri untuk menjaga kawasan hutan kita," imbuhnya.