radarbengkulu.bacakoran.co - Seruit, kuliner tradisional khas Lampung yang memikat hati masyarakat dengan kecanggihannya, menjadi simbol kuliner yang tidak bisa dipisahkan dari budaya masyarakat setempat.
Perpaduan ikan yang dimasak sempurna dengan terasi yang pedas dan tempoyak yang asam membuat ceruit menjadi sajian yang sangat nikmat.
Bagi pecinta masakan Indonesia, Seruit menawarkan pengalaman kuliner yang unik dan tak terlupakan.
Lebih dari sekedar sajian, menurut pakarnya Seruit sudah menjadi bagian tak terpisahkan dalam kehidupan masyarakat Lampung.
Tradisi “nyeruit” atau makan Seruit bersama telah lama menjadi salah satu cara mempererat ikatan keluarga dan masyarakat.
Kegiatan makan Seruit bersama tidak hanya sekedar memenuhi bahasa, namun juga mempererat hubungan sosial dan menjaga nilai-nilai solidaritas yang diusung masyarakat Lampung.
Melansir dari sumber liputan6, meski Seruit sudah ada sejak lama, namun popularitasnya terus meningkat seiring semakin banyaknya masyarakat yang menyadari pentingnya melestarikan masakan tradisional yang lezat.