Waspada! Bukan Karena Makanan Pedas Saja, Ternyata Tak Mengunyah Makanan Dengan Baik Juga Pemicu Penyakit
Waspada! Bukan Karena Makanan Pedas Saja,Ternyata Tak Mengunyah Makanan Dengan Baik Juga Pemicu Timbulnya Penyakit Usus Buntu-poto ilustrasi-
radarbengkulu.bacakoran.co - Apendisitis adalah peradangan yang menyebabkan usus buntu membengkak. Hal ini dapat disebabkan oleh beberapa faktor, salah satunya adalah tidak mengunyah makanan dengan benar.
“Ada beberapa faktor yang dapat menyebabkan radang usus buntu, salah satunya adalah feses yang keras. Feses yang keras disebabkan karena tidak mengunyah makanan dengan baik sebanyak 36 kali,”
kata dokter spesialis bedah digestif dr Made Agus Dwiantara Sueta, SpB, Subsp BD(K), dalam diskusi daring bersama Kementerian Kesehatan RI.
Mengutip dari laman detikhelath, orang yang sulit mengunyah dengan baik umumnya membuat perut mereka bekerja lebih keras dari yang seharusnya.
Akibatnya, antara 1 persen hingga 0,5 persen makanan yang masuk tidak diproses di lambung dan masuk ke usus halus, tempat makanan diputar.
Namun, menurut ahli gizinya mengunyah dengan baik bukan berarti tidak ada risiko radang usus buntu. Hal ini karena enzim yang bekerja dalam sistem pencernaan mungkin tidak bekerja 100%.
BACA JUGA:Rohidin-Meriani Calon Gubernur Bengkulu Jalani Tes Kesehatan, Ini Tahapan Krusial
“Usia yang paling sering terkena radang usus buntu adalah orang dewasa yang produktif. Namun bukan berarti anak kecil dan lansia tidak bisa terkena, siapa pun bisa terkena,” kata Dr Agus.
Gaya hidup orang dewasa yang produktif sering kali melibatkan makan dengan terburu-buru untuk melakukan banyak aktivitas.
Feses yang keras dapat masuk ke usus buntu dan menyumbatnya. Akibatnya, cairan yang dikeluarkan oleh usus buntu menjadi tersumbat dan tidak bisa keluar, sehingga menyebabkan usus buntu membesar dan meradang.”
Ketika usus buntu meradang, organ-organ di sekitarnya akan terpengaruh. Hal ini menyebabkan gejala-gejala radang usus buntu”.