Jembatan Elevated Dipasangi CCTV Antisipasi Balap Liar
Gubernur Bengkulu Rohidin Mersyah saat memberikan keterangan pers -windi-
RADAR BENGKULU - 20 Desember 2023, Pemerintah Provinsi Bengkulu sudah meresmikan operasional jembatan elevated Danau Dendam Tak Sudah (DDTS) di Dusun Besar, Kecamatan Singaran Pati, Kota Bengkulu.
Jembatan ini diharapkan dapat memperlancar arus lalu lintas di wilayah tersebut.
Dengan anggaran sekitar Rp 87,9 miliar dari APBD Provinsi Bengkulu, Pemerintah memastikan bahwa infrastruktur tersebut tidak hanya bermanfaat untuk kelancaran transportasi umum, tetapi juga mencegah penggunaan lokasi tersebut dijadikan sebagai tempat balap liar (Bali) pada malam hari oleh anak muda.
Maka salah satu upaya untuk mengawasi keamanan kawasan jembatan elevated tersebut, Pemerintah Provinsi Bengkulu berencana memasang CCTV.
BACA JUGA:Dinas PUPR Provinsi Percepat Perbaikan Jalan di Kota Bengkulu Demi Nataru Lancar
Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Provinsi Bengkulu, Tejo Suroso, ST, M.Si, menjelaskan bahwa koordinasi dengan Ditlantas Polda Bengkulu akan dilakukan untuk menentukan lokasi pemasangan CCTV.
"Nanti kita berkoordinasi dengan Ditlantas, terutama mengenai pengamanan kawasan elevated ini seperti apa, rencana juga akan memasang CCTV. Jadi sebagai control Ditlantas ketika akan ada balapan mereka sudah ada antisipasi seperti apa," ungkap Tejo.
BACA JUGA:Libur Sekolah Bersamaan dengan Natal dan tahun baru, Ini Imbauan Dikbud Provinsi Bengkulu
Sementara itu, untuk jalan DDTS yang lama, Tejo menyebutkan akan dilakukan penutupan guna memperlancar proses penataan lanjutan kawasan DDTS oleh kementerian terkait. Hal ini bertujuan agar ketika jembatan resmi dibuka untuk umum, arus lalu lintas dari jalan lama DDTS sudah dialihkan.
"Ke depan, jalan itu (jalan lama DDTS, red) akan dibuka dan dikeruk dan ditata. Setelah pematangan lahan, baru sepenuhnya kita serahkan kepada Kementerian PU untuk ditata," singkatnya. (wij)