Mantan Pengurus Gerindra Diduga Catut Logo Partai dan Kampanyekan Sapuan-Wasri
Tangkapan layar unggahan Facebook Fery Suhardi MB-Ist-
"Hari ini (Selasa, 1 Oktober) kami sudah berkonsultasi ke Bawaslu. Mungkin laporan secara resmi kami masukan ke Bawaslu," demikian Irsyad.
Ketua DPC Gerindra Mukomuko, Armansyah melalui Sekretaris DPC, Ery Yanto mengaku sudah mengetahui prihal masalah tersebut.
BACA JUGA:Sawah Kelompok Tani di Lubuk Pinang Mukomuko Kena Gerebek
Katanya, DPC Gerindra menyerahkan langkah yang akan diambil oleh Tim Pemenangan Edwar-Ruslan, tak terkecuali langkah hukum.
"Ketua, saya dan pengurus DPC Gerindra sudah tahu, dan sudah kami bahas. Pada intinya untuk langkah di luar kepartaian, kami serahkan dengan tim pemenangan Edwar-Ruslan. Untuk internal partai kami akan konsultasi dengan DPD Gerindra Bengkulu," sampai Ery.
Ditanya soal posisi Fery Suhardi di Gerindra, Ery mengatakan yang bersangkutan bukan pengurus DPC Gerindra. Hanya saja ia benar kader partai Presiden terpilih, Prabowo Subianto.
"Kalau pengurus tidak lagi. Kalau kader kemungkinan masih. Sebab namanya ada di Sipil," paparnya.
BACA JUGA:Jasa Raharja Bersama Unit Regident Samsat Mukomuko Sosialisasi Aplikasi Samsat Digital Nasional
BACA JUGA:Disperindagkop-UKM Mukomuko Dorong Pasar Lubuk Sanai 3 Jadi Pasar Harian
Ery Yanto mengingatkan seluruh pengurus dan kader Gerindra agar konsisten dan mematuhi keputusan DPP. Sesudah menjadi kewajiban gader, memenangkan Paslon yang diusung.
"Saya ingatkan pesan Pak Prabowo, Ketua Umum, kader Gerindra wajib mendukung dan memenangkan Paslon kepala daerah yang diusung. Karena, kemenangan Paslon yang diusung, itu artinya kemanangan bagi Gerindra dan kemenangan bagi Rakyat," pungkas Ery.
Pada saat berita ini ditulis, Radar Bengkulu belum mendapat keterangan resmi dari Fery Suhardi. Upaya klarifikasi belum dijawab.