Mau Tubuh Sehat dan Ideal, Menu Diet Mayo Berikut Dapat Dicoba
Jika Anda menerapkan diet mayo secara tepat dan sesuai aturan, tidak hanya berat badan saja yang bisa turun, tetapi risiko untuk terkena penyakit, seperti diabetes, tekanan darah tinggi, penyakit jantung, dan apnea tidur juga bisa berkurang-poto ilustrasi-
radarbengkulu.bacakoran.co - Menu diet mayo disusun oleh tim Mayo Clinic Diet berdasarkan hasil penelitian dan uji klinis. Diet ini bertujuan untuk menurunkan berat badan dalam jangka panjang, dengan memperhatikan kondisi kesehatan tubuh secara keseluruhan. Oleh karena itu, menu diet mayo tidak hanya berpusat pada menu makan, tetapi juga pola hidup sehat.
Dari laman alodokter.com, ada banyak pilihan menu diet mayo yang mudah dibuat dan bahan-bahannya relatif mudah didapat. Dengan mengonsumsi aneka makanan yang ada dalam menu diet ini, berat badan bisa turun dan tubuh menjadi lebih sehat.
Jika Anda menerapkan diet mayo secara tepat dan sesuai aturan, tidak hanya berat badan saja yang bisa turun, tetapi risiko untuk terkena penyakit, seperti diabetes, tekanan darah tinggi, penyakit jantung, dan apnea tidur juga bisa berkurang.
Fase dalam Menjalankan Diet Mayo, Dalam menjalankan diet mayo, ada dua fase yang harus dilewati, yaitu:
BACA JUGA:Apa Yang Perlu Dimakan dan Dihindari Saat Diet Kehamilan Bulan Pertama?
BACA JUGA:Mau Diet Tapi Tetap Mengonsumsi Makanan Ber karbohidrat, Berikut 12 Makanan Pengganti Nasi
Lose It!
Diet mayo dimulai dengan fase awal yang disebut Lose It. Fase ini berlangsung selama 2 minggu dengan tujuan untuk mengurangi berat badan. Pada fase Lose It, kebiasaan tidak sehat diganti dengan gaya hidup sehat.
Misalnya, kebiasaan konsumsi makanan herlemak diganti dengan menu diet mayo yang berisi makanan sehat, dengan 4 porsi sayur dan 3 porsi buah per hari, serta biji-bijian utuh. Selain memperbaiki menu makan harian, diet mayo juga mendorong aktivitas fisik dan olahraga untuk membakar kalori tubuh.
Dalam fase ini, kamu juga dapat mulai berolahraga sekitar 5–10 menit setiap hari dan meningkatkan durasinya secara bertahap. Jika dilakukan secara konsisten, pada 2 minggu pertama, kamu akan mengalami penurunan berat badan sekitar 2–4,5 kg. Untuk hasil yang maksimal, dianjurkan berolahraga dengan intensitas sedang sekitar 30 menit per hari.
Live It!
Setelah 2 minggu menjalani fase Lose It, kamu akan memasuki fase Live It. Pada fase ini, kamu harus semakin aktif berolahraga sekaligus membuat menu diet mayo yang berisi pilihan makanan, ukuran porsi, dan frekuensi makan.
Fase Live It memungkinkan kamu mengalami penurunan berat badan yang stabil, yaitu sekitar 0,5–2 kg per minggu, sampai mencapai target berat badan yang diinginkan.