Kopi 98 Desa Tanjung Aur Kecamatan Maje Menjadi Juara 1 pada Cupping Show BI 2024

Kopi 98 Desa Tanjung Aur Kecamatan Maje Menjadi Juara 1 pada Cupping Show BI 2024-Hendri/RADAR BENGKULU-

RADAR BENGKULU, KAUR - Perlombaan yang digelar Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Bengkulu pada acara Cupping Show membuktikan bahwa kopi Desa Tanjung Aur Kecamatan Maje Kabupaten Kaur menjadi Juara Pertama dari 10 peserta pelaku UMKM se-Provinsi Bengkulu yang dibuka langsung Gubernur Bengkulu Prof. Dr. drh. H. Rohidin Mersyah, MMA., di Bencoolen Mall Bengkulu dimulai dari 31 Agustus sampai 1 September 2024 

    Kopi Desa Tanjung Aur ini bermerk kopi sembilan delapan (98) berjenis Robusta Ciari lokal yang ikut serta dalam perlombaan yang dibawa oleh pelaku  UMKM Erfan Kurniawan, binaan Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Bengkulu yang berdomisili di Desa Tanjung Aur Kecamatan Maje.

Selaku pelaku Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) Erfan Kurniawan (26) menjelaskan, kopi yang ditanam oleh masyarakat perkebunan wilayah Desa Tanjung Aur berjarak 13 kilometer dari jalan lintas negara, jalan menuju perkebunan sekaligus pemukiman masih tanah merah, jika musim hujan, jalan licin dan berlumpur menjadi tantangan sehari-hari, walaupun begitu Desa Tanjung Aur memiliki perkebunan kopi lumayan luas  yang menjadi andalan masyarakat untuk memenuhi kebutuhan dan mempunyai potensi kopi yang terbaik di Provinsi Bengkulu.

    "Hal ini terbukti dari perlombaan yang digelar Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Bengkulu pada Acra Cupping Show dengan tema "Cerito Kopi dan Teh Bengkulu", kopi yang diolah warganya dari Desa Tanjung Aur Kabupaten Kaur berhasil menjadi Juara Pertama dengan merek kopi 98, Juara kedua Bukit Kopi dari Kabupaten Kepahiang dan posisi ketiga diraih Manna Coffee dari Kabupaten Bengkulu Selatan," ujar Erfan dikediamannya Minggu 8 Agustus 2024.

BACA JUGA:Pemda Kaur Rapat Bersama Pengusaha MBLB, 4 Sudah Lengkap Perizinan dan 3 Masih Proses

BACA JUGA:Potensi Investasi di Kaur, Bank Indonesia Survey AMDK Berseri dan Komoditas Kopi

    Erfan menambahkan, pertama tentu rasa syukur dan bahagia karena telah mendapatkan juara, ini juga menjadi motivasi kami penggiat kopi untuk terus berinovasi, khususnya kami petani kopi Desa Tanjung Aur. Kedua, terimakasih juga kepada kantor perwakilan Bank indonesia

Provinsi Bengkulu telah memfasilitasi kami untuk bisa ikut dalam kegiatan ini.

     "Harapan kami masyarakat Desa Tanjung Aur, tentu adanya pembangunan akses jalan menuju desa, semoga ini menjadi awal yang baik kepada Pemda Kaur untuk bisa melihat Desa Tanjung Aur yang sangat berpotensi untuk dikembangkan," terangnya.

      Selanjutnya,  Kepala Desa Tanjung Aur Supriyadi, sangat mengapresiasi atas keberhasilan warganya yang telah berhasil menjadi Juara Pertama pada perlombaan Cupping Show yang diadakan Kantor Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Bengkulu, sehingga mengahrumkan nama Desa Tanjung Aur ditingkat Provinsi bahkan Nasional. Desa Tanjung Aur sendiri terletak 13 Km dari jalan negara dengan kondisi jalan menuju desa masih tanah merah, sangat sulit dilalui ketika musim penghujan.

    "Dengan adanya prestasi yg ditorehkan warganya memperkenalkan kopi Desa Tanjung Aur dengan merek Kopi 98, mempunyai aroma dan rasa yang berbeda dengan kopi daerah lain, mungkin karena dataran rendah, walaupun kopinya berbeda dengan lain, tetapi mempunyai kelebihan tersendiri," sampainya.

     Setelah terbukti Desa Tanjung Aur mempunyai potensi lebih dan memberikan peluang untuk memajukan daerah Kabupaten Kaur, mudah-mudahan pemerintah akan memperhatikan pembangunan, terutama jalan menuju desa dibangun aspal hotmix agar potensi yang ada bisa berkembang. (hel)

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan