SKM Jadi Tolak Ukur Pelayanan Kesehatan Masyarakat
Dinkes menggelar pertemuan peningkatan mutu pelayanan melalui SKM--
RADAR BENGKULU, MANNA – Dinas Kesehatan terus meningkatkan pelayanan perima kepada masyarakat. Untuk memastikannya maka Survei Kepuasan Masyarakat (SKM) digelar. dan nantinya akan menjadi tolak ukur, keberhasilan dari tenaga medis dalam melayani masyarakat serta terus melakukan perbaikan pelayan.
Kepala Dinas Kesehatan Didi Ruslan.M.Kes mengatakan pertemuan SKM ini sangat penting, sehingga disetiap fasilitas pelayanan kesehatan akan mengetahui dimana kekurangan dan melakukan pembenahan, serta terus meningkatkan pelayanan dan mempertahankannya. Untuk itu kepuasan masyarakat juga sangat diperlukan tetapi bukan sebagai pemuas masyarakat.
"Kepuasan masyarakat merupakan satu program, yang nantinya seluruh tenaga kesehatan akan terus berkomitmen untuk memberikan layanan kesehatan bagi masyarakat. Dengan begitu kita berharap tidak ada lagi masyarakat yang tidak terlayani walupun dari lokasi terjauh pun di Bengkulu Selatan,"papar Didi diaula Dinkes, Senin(04/12).
BACA JUGA:Jika di Bengkulu Selatan Ada Pabrik Pakan Ikan, Peternak Ikan Untung Berlipat
Setiap penyelenggara pelayanan publik berkewajiban melakukan penilaian kinerja penyelenggaraan pelayanan secara berkala sebagai upaya untuk memperbaiki dan meningkatkan kualitas pelayanannya. Sehingga keluhan - keluhan masyarakat tidak akan terjadi.
SKM ini juga dilakukan berpedoman pada Peraturan Menteri PANRB nomor 14 Tahun 2017. Semoga Hasil SKM yang akan digarap dapat merangkum data dan informasi tentang tingkat kepuasan masyarakat untuk perbaikan pelayanan.
BACA JUGA:Hadapi Musim Penghujan, Kodim Goro Bersihkan Siring
BACA JUGA:Bengkulu Selatan Terima Dua Penghargaan dari Kemenkeu
"Semoga melalui survei yang kita lakukan dapat mengakomodir harapan dari masyarakat sebagai penerima atau pengguna layanan. Salah satunya ditujukan untuk menjembatani kebutuhan pelayanan dari masyarakat sebagai pelanggan dari pelayanan yang berikan.Apalagi kesehatan juga merupakan hal semua orang,"pungkas Didi.(afa)