Ustaz Asal Riau Ini Rutin Mengisi Kajian di Masjid Nabawi, Jemaah Haji Indonesia Berebut Untuk Ikut Kajian Ter

Ustaz Dr Ariful Bahri MA ini berasal dari Riau, Indonesia yang merupakan salah satu Ustaz pengisi kajian tetap di Masjid Nabawi. Sudah 5 tahun atau sejak 2019, pria asal Riau ini ditunjuk oleh Masjid Nabawi untuk menjadi pengisi kajian-Ist-

Pertanyaan tersebut akan ditulis jamaah di secarik kertas dan akan diserahkan saat Ustaz Ariful Bahwi berceramah. Lalu, ceramah akan berhenti beberapa menit menjelang azan Isya. 

BACA JUGA:Rapat Paripurna HUT Kabupaten Kaur ke-21, Capaian Pembangunan Meningkat di era H. Lismidianto SH. MH

Diketahui, Ariful Bahri saat ini adalah satu-satunya penceramah di Masjid Nabawi yang berasal dari Indonesia. 

Namun sebelumnya pernah terdapat empat penceramah lain yang menjadi pengisi kajian di masjid yang dibangun Rasulullah itu.

Pernah ada tiga pengisi kajian dari Indonesia dalam era yang sama. Mereka adalah Anas Burhanuddin, Firanda Andirja, dan Abdullah Roy. 

Setelah era mereka, dua tahun vakum. Tidak ada lagi kajian berbahasa Indonesia di Nabawi. 

Baru pada tahun 2019, Masjid Nabawi meminta Universitas Islam Madinah mengirim mahasiswa dari Indonesia untuk mengikuti seleksi sebagai pengisi kajian di Nabawi. 

"Waktu itu saya sedang pulang ke Indonesia. Tiba-tiba dihubungi disuruh kembali ke Madinah untuk ke Masjid Nabawi," kata Ariful. 

Setelah tes wawancara dengan salah seorang syekh, ada empat mahasiswa Indonesia yang dinyatakan lulus. Namun, 2 di antaranya mengundurkan diri, jadi tinggal Ariful Bahri dan Irsyad Hasan. 

"Kami berdua mengisi kajian berbahasa Indonesia. Saya kebagian setelah Magrib, Ustaz Irsyad sore," kata Ariful Bahri. 

Namun, Irsyad Hasan tidak lama menjadi pengisi kajian di Masjid Nabawi. Kini, hanya tinggal Ariful Bahri yang menjadi pengisi kajian yang WNI di Masjid Nabawi.

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan