MIN 1 Bengkulu Tengah Tanamkan Cinta Budaya kepada Siswa

RADAR BENGKULU, BENTENG - Seni tari adalah sebuah organisasi untuk memperdalam pengetahuan siswa MIN 1 Bengkulu Tengah Tentang Tari Tradisional yang ada di Indonesia. Seni tari dikemas dalam bentuk ektrakurikuler, khususnya di MIN 1 Bengkulu Tengah.

Ekskul tari ini adalah wadah bagi siswa yang memiliki kemampuan dalam menari, sehingga mereka bisa mengekpresikan diri mereka melalui seni tari. Ekskul seni tari ini terbuka untuk semua siswa yang sudah pandai menari maupun yang belum pandai menari.

 

Menurut Kepala MIN 1 Bengkulu Tengah, Emiyati, M.Pd kegiatan ekskul ini dilaksanakan setiap hari Selasa, mulai pukul 13.30-15.00 satu kali satu minggu dengan pembimbing oleh Riyani, M.Pd.I dan Nur Insani, S.Pd.I. 

 

"Adapun misi dari kegiatan ekstrakurikuler tari ini adalah untuk menciptakan sebuah kegiatan siswa dalam rangka meningkatkan SDM dibidang pendidikan melalui berbagai kegiatan seni, mengembangkan bakat dan minat siswa, melestarikan nila-nilai budaya kepada siswa," jelasnya.

Ditambahkan,eskul tari juga untuk membentuk siswa yang berkarakter, serta meningkatkan keterampilan, wawasan, pengetahuan, mengembangkan kreativitas siswa dalam menciptakan dan mempelajari berbagai macam seni tari, membangun rasa percaya diri siswa serta mengembangkan bakat siswa dibidang seni tari. Dan yang paling utama adalah meningkatkan rasa percaya diri dalam diri siswa masing-masing.

BACA JUGA:Pemilih Pemula di Bengkulu Tengah Diminta Gunakan Hak Pilihnya 2024

BACA JUGA:Pemkab Mukomuko Berikan Motor Dinas PPK dan Panwascam

 

"Dengan belajar menari siswa juga memperoleh manfaat kesehatan fisik dan psikis, merangsang sel-sel memori otot, meningkatkan fungsi otak, meningkatkan kekuatan mental serta baik untuk kebugaran," tandasnya.

Ia berharap dengan adanya kegiatan ekstrakurikuler tari ini diharapkan siswa MIN 1 Bengkulu Tengah akan lebih menghargai budaya daerahnya masing-masing dan menambah rasa percaya diri di dalam pergaulan serta terbangun rasa kebersamaan dan kekompakan. (**/ags)