470 Septic Tank Akan Dibangun di Teluk Sepang dan Sumur Meleleh

Reporter: Riski |

Editor: Azmaliar |

Minggu , 19 Oct 2025 - 21:02

Wakil Walikota Bengkulu Ronny PL Tobing--

RADAR BENGKULU – Wakil Walikota Bengkulu, Ronny P.L Tobing SH selaku Ketua TKPKD menyatakan bahwa seluruh OPD harus ikut andil membantu pemerintah dalam upaya penurunan angka kemiskinan. Dinas PUPR membantu dari sektor sanitasi.

Seperti disampaikan oleh Noprisman selaku Kadis PUPR Kota Bengkulu, pihaknya tahun ini (2025) mempunyai kegiatan sanitasi. Yaitu, kegiatan pembuatan septic tank dan penyediaan air bersih.

“Kami dari PUPR dalam mendukug penurunan faktor kemiskinan yakni berkenaan dengan air bersih dan sanitasi. Untuk sanitasi di tahun 2025 ini kami ada dua kegiatan. Yaitu, kita melakukan pemasangan septic tank di dua kelurahan. Yaitu TeLuk Sepang dan Sumur Meleleh,” ujar Noprisman.

Di di Teluk Sepang akan dipasang 270 unit septic tank atau di 270 KK. Sedangkan di Sumur Meleleh 198 unit septic tank hingga total keseluruhan 470 unit.

Sedangkan untuk air bersih berupa sambung aliran air bersih ke rumah-rumah, lanjut Noprisman, di tahun ini akan di ada 1.500 SL (sambungan rumah) yang dananya bersumber dari DAK fisik.

Pada rapat sebelumnya, Wawali Ronny minta agar seluruh OPD ikut berperan dan berupaya maksimal dalam menurunkan angka kemiskinan di Kota Bengkulu.

“Mohon bantuan bapak ibu supaya angka kemiskinan terus turun, agar warga kita menjadi lebih baik lagi dan bahagia seperti visi misi kami di dalam RPJMD. Saat ini kemiskinan kita sudah menurun karena kita sudah banyak berbuat,” ujar Ronny.

Saat ini kondisi kemiskinan per Maret bedasarkan data BPS, Kota Bengkulu mengalami penurunan angka kemiskinan 11,91 persen, posisinya berada di bawah angka kemiskinan provinsi. Kemudian garis kemiskinan Kota Bengkulu. 820,354 yakni masih tertinggi nomor 1 di Provinsi Bengkulu. Sedangkan jumlah pengangguran berada di angka 5 persen.

Pihak Bappeda membeberkan anggaran penanggulangan kemiskinan pada APBD perubahan 2025, yakni anggaran langsung Rp 47 miliar lebih, anggaran tidak langsung Rp 87 juta, dan anggaran penunjang Rp 3 miliar.

470 septic tank akan dibangun di teluk sepang dan sumur meleleh                            radar bengkulu – wakil walikota bengkulu, ronny p.l tobing sh selaku ketua tkpkd menyatakan bahwa seluruh opd harus ikut andil membantu pemerintah dalam upaya penurunan angka kemiskinan. dinas pupr membantu dari sektor sanitasi.
seperti disampaikan oleh noprisman selaku kadis pupr kota bengkulu, pihaknya tahun ini (2025) mempunyai kegiatan sanitasi. yaitu, kegiatan pembuatan septic tank dan penyediaan air bersih.
“kami dari pupr dalam mendukug penurunan faktor kemiskinan yakni berkenaan dengan air bersih dan sanitasi. untuk sanitasi di tahun 2025 ini kami ada dua kegiatan. yaitu, kita melakukan pemasangan septic tank di dua kelurahan. yaitu teluk sepang dan sumur meleleh,” ujar noprisman.
di di teluk sepang akan dipasang 270 unit septic tank atau di 270 kk. sedangkan di sumur meleleh 198 unit septic tank hingga total keseluruhan 470 unit.
sedangkan untuk air bersih berupa sambung aliran air bersih ke rumah-rumah, lanjut noprisman, di tahun ini akan di ada 1.500 sl (sambungan rumah) yang dananya bersumber dari dak fisik.
baca juga:walikota dan ibu walikota dinobatkan jadi ayah dan bunda genre bengkulu 2025
baca juga:seluruh opd kota bengkulu kompak gotong royong di sepanjang kawasan pantai panjang
pada rapat sebelumnya, wawali ronny minta agar seluruh opd ikut berperan dan berupaya maksimal dalam menurunkan angka kemiskinan di kota bengkulu.
“mohon bantuan bapak ibu supaya angka kemiskinan terus turun, agar warga kita menjadi lebih baik lagi dan bahagia seperti visi misi kami di dalam rpjmd. saat ini kemiskinan kita sudah menurun karena kita sudah banyak berbuat,” ujar ronny.
saat ini kondisi kemiskinan per maret bedasarkan data bps, kota bengkulu mengalami penurunan angka kemiskinan 11,91 persen, posisinya berada di bawah angka kemiskinan provinsi. kemudian garis kemiskinan kota bengkulu. 820,354 yakni masih tertinggi nomor 1 di provinsi bengkulu. sedangkan jumlah pengangguran berada di angka 5 persen.
pihak bappeda membeberkan anggaran penanggulangan kemiskinan pada apbd perubahan 2025, yakni anggaran langsung rp 47 miliar lebih, anggaran tidak langsung rp 87 juta, dan anggaran penunjang rp 3 miliar.

Tag

Share