Bupati Bengkulu Utara Salurkan Bantuan Pupuk Gratis dan STDB

RADAR BENGKULU, ARGA MAKMUR  – Bupati Bengkulu Utara,  Arie Septia Adinata, SE, MAP, menyerahkan bantuan pupuk gratis dan Surat Tanda Daftar Budidaya (STDB) kepada Kelompok Tani di Desa Pasar Kerkap, Kecamatan Air Napal, Kamis,12/6/2025.

Seperti dikutip dari laman bengkuluutarakab.go.id, acara  ini juga dihadiri langsung  jajaran pejabat daerah dan provinsi, termasuk perwakilan Dinas TPHP Provinsi Bengkulu, Kepala Dinas Pertanian dan Peternakan, Kepala Dinas Perkebunan, Kepala Dinas Kominfo, Kepala Dinas PMD, Camat Air Napal, serta Kepala Desa Pasar Kerkap.

Kepala Dinas Perkebunan Bengkulu Utara, Desman Siboro, SH dalam laporannya menjelaskan bahwa bantuan tidak hanya berupa pupuk, tetapi juga mencakup pestisida dan herbisida yang akan disalurkan secara gratis selama dua tahun kepada kelompok tani di 18 kecamatan dalam wilayah Kabupaten Bengkulu Utara.

“Program ini bertujuan untuk meningkatkan produktivitas kebun masyarakat. Setiap hektar dengan 125 batang tanaman akan mendapat bantuan sebanyak 7 kilogram per batang, dikalikan dua tahun. Jika dikonversi ke dalam nilai rupiah, jumlahnya sangat besar dan menjadi bentuk nyata dukungan pemerintah kepada petani,” ujar Desman.

BACA JUGA:Pemdes Sekiau Salurkan BLT DD Januari-Juni, Sekaligus Lakukan Titik Nol Pembangunan

BACA JUGA:Bupati Asuh Pohon, Warga Tepi Hutan Dapat Harapan Baru

Lebih lanjut ia  mengatakan bahwa pupuk yang diberikan bukan subsidi, tetapi pupuk konsumsi yang berkualitas. Namun demikian, penggunaan pupuk ini harus tepat sasaran pada lahan yang telah diverifikasi, agar tidak menimbulkan permasalahan ke depan.

Selain penyerahan bantuan pupuk, Bupati Arie Septia Adinata juga menyerahkan Sertifikat Tanda Daftar Budidaya (STDB) kepada petani sebagai bagian dari upaya legalisasi kegiatan budidaya perkebunan dan membuka akses petani terhadap fasilitas kredit perbankan.

 Bupati Arie dalam arahannya menyampaikan harapannya agar bantuan ini dimanfaatkan sebaik mungkin oleh kelompok tani. Ia menekankan pentingnya kerja sama dan kebersamaan antar petani, serta menegaskan bahwa distribusi program ini telah melalui proses musyawarah dan verifikasi di tingkat desa dan kecamatan secara merata dan adil.

“Dengan bantuan pupuk ini diharapkan akan meningkatkan produksi buah sawit petani dari tahun sebelumnya dan meningkatkan kesejahteraan petani. Ini peluang besar bagi petani untuk sejahtera,” ujarnya.

Bupati juga berharap agar program ini dapat berkelanjutan dan menyasar seluruh wilayah perkebunan di Bengkulu Utara. Pemerintah daerah terus berupaya menjalin komunikasi dengan Kementerian Pertanian agar lebih banyak program pusat dapat diarahkan ke daerah ini.

“Kita juga menyerahkan STDB kepada para petani. Dengan adanya STDB ini, masyarakat dapat mengakses kredit usaha, yang akan membantu meningkatkan taraf ekonomi. Program ini kami usulkan ke pemerintah pusat melalui sinergi dengan pemerintah provinsi,” jelas Bupati.